MALANG POSCO MEDIA- Nera, 20, salah satu mahasiswi PTN di Malang mengaku menjadi korban penjambretan di Jalan Kerto Waluyo Kota Malang, Sabtu (21/10) malam. Lokasi tepatnya dekat TPU Kelurahan Ketawanggede. Pelaku berhasil membawa satu unit HP Xiaomi Redmi 12 Lite seharga Rp 6 juta.
Korban mengaku sudah melaporkan penjambretan it uke Mapolsekta Lowokwaru, kemarin. Saat ditemui Malang Posco Media, ia mengatakan saat itu hendak pulang ke rumah kos yang ditinggalinya dengan berjalan kaki, usai berbelanja. Ia berjalan dari arah Jalan Kertoaji sambil bermain ponsel miliknya.
Sesampainya di Jalan Kerto Waluyo, Nera yang hendak masuk menuju gang sempit tiba-tiba didekati seorang pengendara motor yang datang dari arah berlawanan. Pelaku itu langsung mendorongnya hingga tersungkur. Nera mengaku kaget bukan kepalang dan tak menyangka akan menjadi korban kejahatan.
“Belanjaan saya jatuh dan HP dibawa kabur sama pelaku. Ada KTM dan KTP di casing HP saya,” kata mahasiswi asal Tegal tersebut. Wanita yang kos di dekat TKP mengaku sempat syok. Warga sekitar yang juga mendengar teriakan minta tolong ini, sempat mengejar palaku. Tapi kehilangan jejak. “Pelaku menggunakan Honda Beat, helm dan masker,” pungkasnya. (den/mar)
