Saturday, February 22, 2025

Jangan Hanya Manis di Awal, Lalu Berpisah

Berita Lainnya

Berita Terbaru

EDITORIAL

MALANG POSCO MEDIA – Walikota dan wakilnya serta bupati dan wakil bupati di Malang Raya sudah dilantik Presiden Prabowo secara serentak di Istana Negara kemarin. Kini saatnya para Walikota dan Bupati membuktikan janji-janji politiknya saat masa kampanye kepada masyarakat.

-Advertisement- Pengumuman

Bupati Malang HM Sanusi dan Wakilnya Hj Lathifah Shohib sudah ditunggu masyarakat. Janjinya membawa Malang Makin Makmur harus dibuktikan di periode kedua menjadi bupati Malang. Dengan sinergi yang baik, tak sulit memujudkan janji-janji politik yang sudah disampaikan saat kampanye.

Begitu juga dengan Pasangan Wahyu Hidayat dengan Ali Muthohirin. Walikota Malang dan Wakilnya ini pun sudah ditunggu masyarakat Kota Malang. Janji-janji politiknya saat kampanye juga harus diwujudkan. Masyarakat akan menagih janji-janji manis itu selama kepemimpinan Wahyu-Ali lima tahun ke depan.

Pasangan Nurochman-Hely Suyanto juga sudah ditunggu masyarakat Kota Batu. Dua pemimpin asli Kota Batu ini memang berjanji menyejahterakan tanah kelahirannya setelah puluhan tahun mengabdi menjadi wakil rakyat. Keduanya bertekad membawa perubahan besar bagi masyarakat Kota Batu.

Yang perlu diingatkan kepada para kepala daerah di Malang Raya adalah, jangan hanya manis di awal kepemimpinan, selanjutnya berpisah dalam perjalanan. Ini bukan rahasia umum. Bila kepala daerah dan wakilnya hanya harmonis di awal-awal pemerintahan saja. Namun setelah berjalannya waktu, masing-masing berjalan sendiri-sendiri.

Kadang walikotanya atau bupatinya jalan sendiri, sehingga wakil walikota terkesan tidak berfungsi apa-apa. Entah karena adanya konflik internal. Atau memang sudah dikondisikan tidak diberi kesempatan untuk tampil dalam pemerintahan. Inilah kepemimpinan politis yang harus diwaspadai.

Buruknya bila kondisi ini terjadi, yang menjadi korban adalah struktur di pemerintahan daerah dan masyarakat. Para kepala OPD dan jajarannya akan melihat dan merasakan langsung kalau ada konflik antar kepala daerah dan wakilnya. Dan konflik itu bisa berefek pada kebijakan-kebijakan yang harusnya dieksekusi selama menjabat.

Maka pesan Presiden Prabowo bahwa pemimpin adalah Pelayan Rakyat, Abdi Rakyat harus dipegang teguh. Lima tahun ke depan memang kepemimpinan politis. Namun jangan lupakan rakyat yang sudah memilih kalian hingga menjadi Bupati-Wakil Bupati, Walikota dan Wakil Walikota. Pegang teguh amanah rakyat dan sejahterakan rakyat.(*)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img