NEW MALANG POS, MALANG-Komisi III DPRD Kabupaten Malang meminta organisasi perangkat daerah (OPD) tidak menunda pelaksanaan lelang di tahun 2022. Terlebih untuk pekerjaan infrastruktur pembangunan jalan. Karena pembangunan infrastruktur jalan sangat diharapkan dan dibutuhkan masyarakat.
Ini ditegaskan Sekretaris Komisi III DPRD Kabupaten Malang Amarta Faza. Pria yang juga menjabat Ketua Fraksi Nasional Demokrat (NasDem) DPRD Kabupaten Malang ini mengataakan, dengan lelang lebih cepat akan menghemat waktu dan pekerjaan cepat selesai. Sehingga seluruh program dapat dikerjakan tanpa harus menunggu dan pekerjaan tidak menumpuk.
Faza tidak mau pekerjaan yang berkaitan dengan infrastruktur justru banyak dikerjakan akhir tahun anggaran. Sebab kalau itu terjadi, maka akan berpengaruh dengan kualitas pekerjaan. “Berkaca pada tahun sebelumnya, banyak pekerjaan infrastruktur justru dikerjakan akhir tahun anggaran. Sementara di awal tahun bersantai-santai. Alhasil pekerjaan kurang maksimal karena dikerjakan terburu-buru. Kondisi ini tidak boleh lagi terjadi,” terang Amarta Faza.
Dilanjutkannya, ketika dikerjakan akhir tahun anggaran, selalu dibarengi dengan musim hujan. Sehingga bangunan infrastruktur tidak maksimal dan berpotensi rawan kerusakan. “Kalau lelangnya sekarang dengan jangka waktu yang sudah ditentukan, pekerjaannya tidak terburu-buru. Tetapi kalau di akhir tahun, selain terburu-buru ditambah dengan musim hujan, maka pekerjaan tidak maksimal,” jelasnya.
Berdasarkan pengalaman serta penjelasannya, Faza meminta harus cepat lelang dan penanggung jawab lelang wajib memilih rekanan yang berkualitas. Sistem lelang harus terbuka dan transparan. Penanggung jawab lelang juga tetap harus memperhatikan detail perusahaan yang mengikuti lelang. Tujuannya untuk kebaikan pembangunan.
“Jadi nanti pemenang lelang harus betul-betul paham lokasi. Jangan sampai proyek yang ditunggu-tunggu justru kualitasnya jelek atau tidak sesuai spek atau kualitas pekerjaan,” tambahnya.(ira/agp)
