MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang memaksimalkan sisa waktu di akhir tahun 2025 untuk memperbaiki dan membangun Tempat Penampungan Sementara (TPS) sampah. Plh Kepala DLH Kota Malang, Gamaliel Raymond Hatigoran, menegaskan bahwa dalam tiga bulan terakhir pihaknya fokus menggarap tiga TPS sekaligus.
“Sesuai hasil pembahasan PAK (Perubahan Anggaran Keuangan), sebagian kami arahkan ke sana. Yaitu untuk perbaikan dua TPS dan membangun satu TPS baru,” terang Raymond, Rabu (17/9) kemarin.
Adapun dua TPS yang akan direvitalisasi adalah TPS Jalan Cianjur dan TPS Mojolang. Sementara pembangunan TPS baru akan dilakukan di Kelurahan Bumiayu, dekat RSUD Kota Malang.
“Lokasinya kami pastikan di sekitar RSUD karena kawasan itu memang membutuhkan TPS baru. Sedangkan dua TPS yang diperbaiki karena kondisinya rusak parah, mulai dari atap, dinding, hingga pagar,” jelasnya.
Total anggaran yang digelontorkan untuk perbaikan dan pembangunan tiga TPS ini mencapai Rp 400 juta. Raymond menegaskan, ketiga lokasi tersebut memang prioritas, sebab belum masuk dalam program revitalisasi yang sebelumnya didanai Corporate Social Responsibility (CSR).
“Tahun lalu, Pemkot Malang menggandeng perusahaan untuk merevitalisasi enam TPS dengan anggaran CSR. Dari 77 TPS yang ada di Kota Malang, enam sudah diperbaiki lewat CSR, sisanya kami maksimalkan melalui PAK ini,” ujar Raymond. DLH menargetkan perbaikan dan pembangunan TPS ini rampung pada Desember 2025. Harapannya, fasilitas baru ini akan meningkatkan kebersihan kota sekaligus kenyamanan masyarakat. (ian/aim)
