Tuesday, March 11, 2025

Jembatan Suropati yang Berlubang, Cak Nur Minta Tuntas Sebelum Libur Lebaran

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU –  Pemkot Batu segera perbaiki jembatan Suropati yang berlubang di wilayah Desa Pesanggrahan Kecamatan Batu. Perbaikan harus segera dilakukan karena jalur tersebut merupakan akses utama yang sering dilalui kendaraan berat dan juga jalur mudik.

Hal itu ditegaskan oleh Wali Kota Batu Nurochman saat meninjau jembatan, Senin (10/3) kemarin. Bahkan Cak Nur memastikan proyek perbaikan akan tuntas sebelum memasuki libur Idul Fitri.

-Advertisement- Satu Harga Tiga Media

“Kami akan memastikan perbaikan selesai sebelum libur Lebaran. Dari hasil peninjauan pembongkaran akan dilakukan mulai tanggal 17 Maret dan ditarget selesai dalam waktu tiga hari,” ujar Cak Nur kepada Malang Posco Media.

Dengan adanya pembangunan jembatan baru, maka nantinya jalur tersebut akan diberlakukan sistem buka tutup jalan untuk mengurangi dampak kemacetan. “Untuk anggaran perbaikan ini dialokasikan dari Belanja Tidak Terduga (BTT) karena sifatnya mendesak. Kami berharap jembatan bisa selesai tepat waktu sehingga arus mudik lebaran tidak terganggu” bebernya.

Sementara anggota DPRD Kota Batu Hasan Abdillah, menegaskan bahwa perbaikan sangat mendesak karena kondisi konstruksi jembatan sudah tidak layak. Menurutnya, jika tidak segera diperbaiki, ada risiko ambles yang dapat membahayakan pengguna jalan, terutama menjelang lonjakan arus mudik.

“Secara konstruksi, jembatan sudah tidak bisa bertahan lama. Dari bawah sudah terlihat kosong, tidak ada struktur penahan yang kuat. Jika dibiarkan, kendaraan berat yang melintas bisa menyebabkan ambles total. Makanya, kami berkoordinasi dengan Walikota dan pihak PUPR agar perbaikan segera dilakukan sebelum Lebaran,” kata politisi PKB tersebut.

Hasan juga menambahkan bahwa ruas jalan Suropati berfungsi layaknya jalur provinsi meski berstatus jalan kota. Akses jalur tersebut merupakan akses jalan yang digunakan untuk bus dan truk melintas menuju Kabupaten Malang dan Kediri. Pun sebaliknya.

“Untuk itu perbaikannya harus segera dilakukan dan mempertimbangkan daya tahan terhadap kendaraan berat. Kami khawatir jika kerusakan berlarut-larut dibiarkan bisa membahayakan,” ujarnya.

Menanggapi itu, Kepala DPUPR Kota Batu Alfi Nurhidayat, memastikan perbaikan tidak sekadar tambal sulam. Struktur jembatan lama akan dibongkar total dan diganti dengan block culvert seperti yang digunakan di Jembatan Kapru.

“Kami eksekusi pada 17 Maret nanti selama tiga hari. Jembatan tidak diperbaiki sebagian, tetapi kami pastikan dibongkar total demi keamanan masyarakat. Kalau dibiarkan, jembatan bisa ambles dan sangat berbahaya bagi pengendara,” katanya.

Selanjutnya, Kepala Desa Pesanggrahan Imam Wahyudi, menyambut baik langkah cepat Pemkot Batu dan DPRD Kota Batu dalam menangani permasalahan ini. Menurutnya, perbaikan jembatan sangat penting untuk kelancaran mobilitas warga, terutama saat momen Lebaran yang identik dengan peningkatan arus lalu lintas.

“Kami mengapresiasi respons cepat dari Pemkot Batu serta DPRD, khususnya Mas Hasan yang memang dapil di sini. Pasti perbaikan sangat membantu warga agar perjalanan pengguna jalan bisa lebih aman dan lancar,” pungkasnya. (eri/lim)

-Advertisement-

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img