MALANG POSCO MEDIA- Grup neraka Piala Dunia 2022 yakni di Grup E dibuka dengan duel Jerman melawan Jepang dalam laga di Khalifa International Stadium, Rabu (23/11) malam ini. Kick off 20.00 WIB.
Meskipun Jerman menjadi favorit, Manuel Neuer dkk tetap mewaspadai kekuatan lawan pertama mereka. Sebab menjadi harapan Asia menembus ke babak selanjutnya.
Jerman memang dianggap sebagai kandidat perebut gelar. Akan tetapi dengan keberadaan Spanyol di grup yang sama, Jepang bisa saja menyingkirkan salah satu wakil Eropa. Apalagi kemungkinan menyingkirkan Jerman lebih awal terbuka, ketika melihat catatan di Piala Dunia Rusia tersingkir di babak penyisihan, kalah dari Meksiko dan Korea Selatan.
Namun Jerman tetaplah negara kuat dengan torehan empat gelar juara dunia dan dalam lima kali helatan terakhir. Empat di antaranya selalu mencapai semifinal.
Bek Tim Panser yang bermain di ajang ini empat tahun lalu, Niklas Suele mengakui tak mau gagal lagi dan tersingkir di putaran pertama. Pengalaman di Rusia tak ingin diulanginya kembali.
“Itu tidak penting lagi. Kita berada dalam masyarakat yang serba cepat di mana tidak ada waktu untuk sukses dan gagal. Apa yang terjadi kemarin tidak lagi menarik minat siapa pun,” katanya seperti dikutip dari The Analyst.
“Kami memiliki kualitas untuk melangkah jauh. Kami masuk dengan pola pikir untuk memenangkan gelar. Kami memercayainya dan sangat ingin memulainya sekarang,” sambung debutan di Piala Dunia Jamal Musiala.
Sementara Jepang merupakan tim yang memiliki banyak pengalaman di Piala Dunia. Tim Samurai Biru lolos ke putaran final tujuh kali beruntun dan tiga di antaranya bisa menembus babak 16 besar.
Striker Timnas Jepang, Takuma Asano yakin Samurai Biru tidak akan gentar bila berhadapan dengan Jerman. Asano sangat yakin Jepang tidak akan mengalami nasib seperti wakil Asia lainnya, Qatar dan Iran yang takluk di laga pertama.
“Tidak perlu gentar, yang pasti ada perbedaan level tim Asia dibandingkan Eropa dan Amerika Selatan, dan kami masih belum sampai ke sana,” ujar pemain klub Liga Jerman VFL Bochum seperti dikutip dari AFP.
Menurutnya, saat ini Timnas Jepang banyak berlatih untuk menguasai teknik dan taktik di lapangan. Persiapan itu tentunya harus semakin ditingkatkan agar bisa lolos ke 16 besar. Terlebih Grup E dihuni oleh tim-tim kuat.
“Tetapi para pemain senior terus mengatakan kepada saya bahwa hal yang Anda butuhkan agar diperhitungkan adalah dengan menjadi tim yang benar-benar menginginkannya,” tambah dia.(ley/van)
