Malang Posco Media – Pemkab Malang menggelar pengumuman Kepala Bagian (Kabag) berprestasi bertajuk Kabag Award di Solo, Selasa (19/12). Kegiatan ini menjadi sorotan berbagai pihak karena dinilai kurang bermanfaat bahkan pemborosan anggaran.
Penjabat (PJ) Sekda Kabupaten Malang Nurman Ramdhansyah berdalih kegiatan Kabag Award di Solo ini merupakan agenda tambahan setelah para Kabag di Pemkab Malang melakukan studi replikasi ke Kabupaten Ngawi.
“Kabag Award adalah sebuah kegiatan yang terprogram dan terencana. Artinya sudah disetujui dalam APBD Kabupaten Malang. Juga merupakan rangkaian kegiatan studi replikasi dan komparasi kami ke Kabupaten Ngawi.
Kami belajar tentang SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan),” ujarnya kepada Malang Posco Media, Rabu (20/12).Ditambahkan, mereka belajar tentang SAKIP ke Kabupaten Ngawi karena daerah itu terbaik di Jawa Timur.
“Pasca kegiatan di Ngawi, kami melakukan rapat koordinasi dan pengumuman Kabag Award di Solo. Kami menilai,kegiatan Kabag Award ini penting karena jadi salah satu asesmen penilaian bagi Kabag yang berprestasi, untuk kami berikan apresiasi,” pungkasnya.(tyo/nug)