KALAH: Gustavo berjibaku dengan pemain Persik, meski berhasil cetak dua gol, tak bisa menyelamatkan tim Arema FC dari kekalahan.
MALANG POSCO MEDIA – Arema FC masih belum juga mendapatkan kemenangan di BRI Liga 1 2023/2024 yang telah memasuki pekan ketiga. Alih-alih menang, Tim Singo Edan justru kacau balau dan babak belur ketika away ke markas Persik Kediri, Sabtu (15/7) sore. Alfarizi dkk tumbang dengan skor telak 2-5 dari Macan Putih.
Petaka sakit dan cedera membuat Arema FC kelabakan menyusun strategi ketika menghadapi Persik yang tampil agresif di depan pendukungnya. Diawali dengan sakitnya Bagas Adi Nugroho di hari H pertandingan, berlanjut dengan cedera Charles Lokolingoy ketika pemanasan jelang laga dan cederanya Ichaka Diarra di tengah laga, setelah Arema FC menarik stoper Syaeful Anwar.
Arema FC yang mencoba meredam agresivitas tuan rumah dengan menerapkan tiga stoper, membuat anak asuh Joko Susilo itu tak memiliki opsi bek tengah di bangku cadangan. Akhirnya membuat strategi tim pelatih buyar saat terus menerus menahan gempuran Persik.
“Situasi tim kami yang membuat kami tidak beruntung. Jadi pagi tadi sebelum kami meeting untuk menentukan pemain terakhir, satu pemain kami (Bagas Adi) sakit. Kemudian kami mengubah susunan pemain. Lalu saat pemanasan kami kehilangan satu pemain lagi, Lokolingoy. Kami pun mengubah lagi,” terang pelatih Arema FC, Joko Susilo.
Menurut pria yang akrab disapa Gethuk itu, faktor-faktor tersebut yang membuat timnya kacau balau. “Ya karena harus kehilangan pemain di belakang, kami pakai tiga bek di belakang. Lalu kami ganti Syaeful karena harus ganti formasi. Tentu kami kecewa dengan hasil yang jauh dari prediksi kami,” pungkasnya. (ley/bua)