spot_img
Wednesday, July 2, 2025
spot_img

KAI Terapkan Face Recognition di 9 Stasiun, Jamin Keamanan Data Pelanggan

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Malang Posco Media – PT Kereta Api Indonesia (Persero) memberikan jaminan terhadap keamanan data pelanggan melalui penerapan layanan face recognition (verifikasi identitas melalui wajah) saat proses boarding di stasiun. Dengan ini, masyarakat dapat merasa yakin bahwa data pribadi mereka akan dijaga dengan baik.

“Masyarakat tidak perlu khawatir dengan keamanan data pada fitur face recognition yang dipergunakan, sebab KAI telah memiliki manajemen keamanan informasi yang baik,” kata EVP Corporate Secretary KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji di Jakarta, Jumat.

Raden Agus menjelaskan bahwa Face Recognition Boarding Gate adalah fasilitas layanan boarding di stasiun yang dilengkapi dengan kamera. Fasilitas ini berfungsi untuk mengidentifikasi dan memvalidasi identitas seseorang melalui wajah. Data yang digunakan dalam proses ini telah diintegrasikan dengan informasi tiket kereta yang dimiliki oleh pelanggan.

Dia mengungkapkan bahwa KAI (Kereta Api Indonesia) telah menerapkan Sistem Manajemen Keamanan Informasi yang mengikuti standar internasional ISO 27001 tentang Standardisasi Manajemen Keamanan Informasi. Selain itu, KAI juga secara teratur melakukan peningkatan pada keamanan data yang dikelola oleh perusahaan tersebut.

Menurut dia, KAI memberikan kemudahan kepada pelanggan melalui inovasi-inovasi di berbagai layanannya, termasuk kemudahan layanan pada saat pelanggan melakukan boarding pass.

Agus menjelaskan bahwa data pelanggan, termasuk nama, NIK (Nomor Induk Kependudukan), dan foto, akan disimpan pada infrastruktur KAI. Penggunaan data tersebut akan terbatas hanya pada proses boarding menggunakan Face Recognition Boarding Gate.

Data tersebut akan disimpan dalam waktu 1 tahun, setelah itu akan dihapus secara sistem. Penumpang juga berhak mengajukan penghapusan dirinya sewaktu-waktu setelah melakukan registrasi melalui aplikasi Access by KAI atau dengan mengajukan penghapusan data kepada KAI melalui petugas layanan pelanggan di stasiun.

“KAI memberikan pilihan fasilitas kepada penumpang untuk melakukan boarding melalui Face Recognition ataupun manual,” ujarnya.

Pemasangan Face Recognition Boarding Gate pertama kali dilakukan di Stasiun Bandung pada 28 September 2022.

Saat ini Face Recognition Boarding Gate telah tersedia di 9 stasiun yakni Stasiun Bandung, Yogyakarta, Surabaya Gubeng, Malang, Solo Balapan, Gambir, Cirebon, Surabaya Pasar Turi, dan Semarang Tawang Bank Jateng.

Hadirnya Face Recognition Boarding Gate tersebut bertujuan untuk mempermudah pelanggan KA Jarak Jauh yang ingin naik kereta api, tanpa perlu repot-repot menunjukkan berbagai dokumen seperti boarding pass fisik, e-boarding pass, atau pun KTP.(ntr/mpm)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img