MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Fraksi Damai Demokrasi Indonesia (FDDI) DPRD Kota Malang menyebut proses yang dijalani seluruh fraksi dalam pembahasan usulan Pj wali kota didasarkan pada hasil musyawarah dan kesepakatan bersama para anggota legislatif.
Hal ini menjadi penting karena proses menjaring usulan Pj wali kota Malang akan menentukan kelancaran roda pemerintahan. Ini ditegaskan Ketua FDDI DPRD Kota Malang Lookh Makhfudz kemarin.
“Benar ini usulan dan hasil dari kesepakatan bersama anggota-anggota DPRD Kota Malang. Keputusan dalam penjaringan dan proses-prosesnya kita lakukan bersama-sama,” tegas Lookh.
Politisi PAN ini mengatakan nama yang diusulkan FDDI juga sudah masuk dalam bursa penjaringan sosok Pj wali kota.
Fraksi Gerindra DPRD Kota Malang pun menegaskan proses penjaringan usulan Pj wali kota Malang akan dilaksanakan secara mendalam. Artinya mulai dari proses penjaringan di internal fraksi hingga ke tingkat selanjutnya dilakukan secara komperhensif.
Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kota Malang Djoko Hirtono menyampaikan pihaknya menjaring usulan melihat track record masing-masing kandidat yang memenuhi syarat.
“Ya yang terjaring kemarin memang sudah jadi usulan dan kita rapatkan di fraksi. Mereka harus dilihat pengalamannya apa, pernah jabat apa saja, latar pendidikannya. Ini agar kita tahu kompetensinya,” papar Djoko kepada Malang Posco Media.
Ia berharap keputusan pemerintah pusat juga nantinya bisa mempertimbangkan apa yang diinginkan fraksi-fraksi. Bahwa sosok Pj wali kota berasal dari internal Pemkot Malang.Yang notabene mengetahui seluk beluk permasalahan yang ada di Kota Malang. (ica/aim)