MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat melepas 65 anggota Pramuka kontingen Kota Malang untuk Jambore Daerah Jawa Timur. Prosesi pelepasan itu bertempat di ruang sidang Balai Kota Malang, Jumat (29/9) kemarin.
Menurut Wahyu, 65 anggota Pramuka yang dikirim ke Jambore ini telah melakoni berbagai persiapan sebelumnya. Ia pun berharap, dalam Jambore nanti, mereka bisa membawa nama baik Kwartir Cabang Kota Malang dengan prestasi
“Karena Jambore ini sifatnya bertemu, beda dengan lomba tingkat, nah ini lebih untuk bergembira bersama. Tapi beberapa ‘prestice’ kita raih pada tahun kemarin selalu diperingkat kedua. Harapannya nanti bisa diperingkat satu,” ujar Wahyu.
Wahyu menyebut, diantara mereka yang berangkat juga dilibatkan kalangan disabilitas. Hal ini merupakan bentuk perhatian dari Kwarcab Kota Malang bisa mengajak disabilitas.
“Ini menunjukkan walaupun mereka berkebutuhan khusus, tetapi bisa ikut bergembira bersama dalam Jambore daerah,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Kwarcab Kota Malang Heri Sunarko menjelaskan, Jambore Daerah ini merupakan momen bertemunya seluruh pramuka penggalang se Jawa Timur. Mereka yang dikirimkan ini rata-rata hasil dari gemblengan Gladian Pemimpin Regu (Dianpinru) yang diseleksi lebih kurang dari 100 anggota pramuka. Ia pun berharap mereka bisa membawa nama harum Kota Malang.
“Mereka akan berkegiatan banyak hal di Jambore. Mulai dari berkemah, life skill, adventuring (petualangan), wawasan kebangsaan hingga macam macam teknik kepramukaan,” sebut Heri.
“Jaga kesehatan, kekompakan, dan semangat persaudaraan. Brotherhood dinomor satukan, berprestasi dengan semua teman Pramuka di Jawa Timur,” sambungnya.
Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kota Malang Baihaqi menambahkan, Pramuka merupakan salah satu fokus pembinaan yang dilakukan pihaknya. Termasuk di dalamnya adalah adanya Jambore. Ia mengaku bahwa pembinaan seperti ini harus terus eksis untuk membina disiplin para pemuda.
“Kita harapkan terus muncul nanti sebagai magnet untuk menyebarluaskan nilai nilai, ide ide kepemudaan sebagai pemuda pelopor yang harus menjadi contoh pada pemuda lain. Maka ini penting untuk terus dikuatkan,” tegasnya. (ian/aim)
-Advertisement-.
