MALANG POSCO MEDIA, PAMEKASAN – Arema FC patut waspada menghadapi pekan ketiga BRI Liga 1 2023/2024 mendatang. Pasalnya, calon lawan yakni Persik Kediri siap menjadikan Tim Singo Edan sebagai pelampiasan setelah kalah dari Madura United dalam laga pekan kedua di Gelora Ratu Pamelingan Pamekasan, Minggu (9/7) kemarin. Tim Macan Putih mau mengganti poin saat bertemu Arema FC.
Persik Kediri memang harus menelan pil pahit saat away ke markas Madura United kemarin sore. Pasalnya, dalam laga tersebut, Arthur Irawan dkk sempat unggul sampai dua kali, sebelum akhirnya harus mengakui kekalahan dari tuan rumah Laskar Sapeh Kerrab dengan skor 2-3.
Persik Kediri sempat unggul cepat melalui Renan Silva di menit 4. Sempat disamakan tuan rumah, Rohit Chand kembali membuat Persik unggul di menit 25 babak pertama.
“Saya pikir ini laga yang menarik dan ada banyak gol yang tercipta. Kami kecolongan oleh gol dari tendangan yang sangat baik dari pemain Madura. Di babak kedua kami mencoba untuk kembali keluar menyerang dan bertahan dengan baik namun tidak mampu menyamakan kedudukan,” kata Pelatih Persik Kediri Marcelo Rospide.
Dia sebenarnya mengakui puas dengan perjuangan para pemain yang berusaha hingga menit akhir. Akan tetapi, hasil akhir berupa kekalahan sehingga Persik pun tak mendapatkan poin membuatnya kecewa.
Di sisi lain, pelatih asal Brasil ini tak mau banyak alasan atas hasil yang kurang baik tersebut Ia hanya meminta Yusuf Meilana dkk bangkit di laga lanjutan pekan ketiga saat menjamu Arema FC (15/7) mendatang.
“Perjalanan selama 9 jam saat menuju Madura ini tidak bisa dijadikan alasan karena pemain sudah cukup beristirahat. Memang situasi yang kurang baik namun semuanya sudah harus melupakan hasil ini dan fokus ke pertandingan berikutnya. Di laga setelah ini (lawan Arema) kami akan bermain di kandang sendiri dan semoga kami meraih hasil yang positif,” tegasnya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh kapten tim Persik Kediri, Arthur Irawan usai pertandingan. Dia menyebut lawan layak menang di pertandingan.
“Sebagai pemain tentu sedih dengan hasil yang tidak baik. Namun kompetisi masih panjang dan masih banyak pertandingan kedepannya. Tapi sebagai tim kami harus mengevaluasi secara keseluruhan, tidak mencari alasan atau menyalahkan si tuasi, introspeksi diri masing-masing dan kembali ke lapangan untuk berlatih lebih keras lagi,” sebut dia. (ley)