MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Acungan jempol patut disampaikan kepada KRA Kresna Soesamto JA. Sebab, budayawan muda Malang ini selama puluhan tahun tidak pernah lelah terus melestarikan budaya bangsa Indonesia.
“Saya ingin terus melestarikan kebudayaan dan kesenian bangsa Indonesia yang begitu luhur. Apalagi, bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai dan mengembangkan budaya leluhurnya sendiri,” tegas Kanjeng Kresna, sapaan akrabnya, kepada Malang Posco Media, Senin (16/6).
Ditambahkan,
sesuai tuntutan zaman, dirinya juga aktif melakukan dakwah budaya dan spiritual melalui media sosial seperti Tiktok, IG, Youtube “Kanjeng Ku”. Sehingga, beragam kiprahnya tersebut dapat menjangkau berbagai lapisan dan kalangan masyarakat, terlebih di era maraknya media sosial (medsos) sekarang ini.
Kanjeng Kresna yang menerima gelar kehormatan dari keraton Surakarta Hadiningrat atas jasanya melestarikan budaya bangsa, mengakui kiprah panjangnya terus melestarikan budaya tidaklah mudah. Bahkan, kerap mengalami kendala. Tetapi, cucu mantan Wali Kota Malang periode tahun 1988-1998 H.M.Soesamto (almarhum) ini tak pernah mau menyerah.
Sebagai contoh, dalam upaya terus melestarikan gamelan, Kanjeng Kresna setiap Kamis sore konsisten menampilkan “Pendharmaan Gendhing Kanjeng Ku” di halaman keluarga mereka di Malang.
Menariknya, latar belakang anggota “Pendharmaan Gendhing Kanjeng Ku” sangat beragam. Ada pelajar, mahasiswa, pegawai bahkan ada yang sudah aktif bermain gamelan sejak lama.
“Tujuannya kami adalah gamelan yang sudah diakui UNESCO sebagai warisan budaya milik dunia terus dicintai generasi muda. Dan jangan sampai punah ditelan zaman,” pungkas budayawan yang sudah aktif mendalang sejak masih duduk di bangku SD.(nug/sir/jon)