MALANG POSCO MEDIA-PKB telah mantap dengan keputusan bakal calon bupati (Bacabup) dan Bacawaup yang akan diusung di Pilkada Kabupaten Malang. Salah satu buktii keseriusan itu, DPP PKB telah menyerahkan salinan rekomendasi untuk petahana, HM Sanusi dan Lathifah Shohib.
Ketua Desk Pilkada 2024 PKB, Abdul Halim Iskandar memberikan salinan rekomendasi terhadap Sanusi dan pendampingnya, Lathifah di Kantor DPP PKB, Jakarta, Kamis (8/8) sore.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris DPC PKB Kabupaten Malang, Kuncoro. Nampak dalam foto dokumentasi saat penyerahan salinan rekomendasi yaitu Abdul Halim Iskandar, Sanusi, dan didampingi Lathifah.
“Itu kegiatan penyerahan salinan rekom, sore tadi (Kamis sore) di DPP PKB, Jakarta,” kata Kuncoro kepada Malang Posco Media, saat ditanya unggahan perihal foto dokumentasi, Kamis (8/8) malamnya.
Sedangkan, surat rekomendasi yang asli masih menunggu dari DPP PDI Perjuangan. Sebab, bacabup, Sanusi merupakan kader dari PDI Perjuangan. Sedangkan, Lathifah merupakan kader PKB.
“(Surat rekomendasi yang asli) menunggu PDI Perjuangan, yang punya nomor satu,” kata Kuncoro. Ia menambahkan, bila jadwal sosialisasi atau memperkenalkan Sanusi dan Lathifah dengan akronim SALAF kepada masyarakat sudah ada.
“Jadwal dimulai 10 Agustus, Kecamatan Kasembon, Ngantang, dan Pujon,” sambungnya.
Sebelumnya, Kuncoro mengatakan kepada Malang Posco Media, bila sosialisasi pasangan bacabup Malang, Sanusi dan Lathifah akan dilaksanakan di 33 kecamatan yang ada di Kabupaten Malang selama beberapa waktu ke depan.
“DPC PKB Kabupaten Malang akan menyapa berbagai unsur, mulai dari struktur partai, badan otonom (Banom), relawan, dan juga lintas komunitas,” urainya.
Sementara itu pada hari yang sama, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang, Didik Gatot Subroto mengatakan rekom Cabup Malang menjadi kewenangan DPP PDI Perjuangan.
“Siapa yang direkomendasikan masih tanda tanya. Sampai hari ini (Kamis.red) belum turun,” kata Didik kepada wartawan usai menghadiri acara workshop PGRI Kabupaten Malang di Gedung PGRI yang berada di Kecamatan Pakisaji.
Namun demikian PDI Perjuangan telah menetapkan membangun koalisi dengan Partai Demokrat, Partai Hanura, PKB, dan Partai Nasdem. “Kemudian, Partai Golkar dan Partai Gerindra saat ini sedang kami ajak berkomunikasi terus, kami sedang intens berkomunikasi,” sambung Didik.
Jumat (9/8) kemarin, saat ditanya kembali perkembangan rekom dari DPP PDI Perjuangan, Didik yang juga menjabat sebagai wakil bupati Malang tersebut tidak merespon saat dihubungi hingga berita ini ditulis. (den/van)
