Sunday, March 9, 2025

Kayutangan dan Alun-Alun Jadi Jujugan Ngabuburit

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Selama sepekan berjalan bulan suci Ramadan, koridor Kayutangan makain ramai dikunjungi masyarakat. Terutama anak anak muda yang berwisata sambil menunggu waktu berbuka atau ngabuburit.

Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Baihaqi mengungkapkan, berdasarkan laporan yang ia terima, ada beberapa destinasi wisata yang terpantau ramai menjadi jujugan masyarakat untuk ngabuburit.

-Advertisement- Satu Harga Tiga Media

“Ada dua destinasi yang selama ini menjadi jujugan untuk ngabuburit. Yaitu Koridor Kayutangan dan Alun-Alun Merdeka,” sebut Baihaqi kepada Malang Posco Media, Jumat (7/3).

Dikatakan Baihaqi, kedua destinasi wisata ini memang sudah cukup dikenal luas oleh masyarakat. Apalagi koridor Kayutangan yang pada hari biasa juga menjadi jujugan wisatawan nasional. Kendati ramai menjadi jujugan masyarakat untuk menunggu waktu berbuka, Baihaqi juga berpesan agar masyarakat atau wisatawan saling menjaga lingkungannya.

“Kayutangan ini pernah menjadi juara di ADWI (Anugerah Desa Wisata Indonesia) 2023. Sedangkan Alun-Alun Merdeka itu salah satu perwajahan Kota Malang. Maka kami mengimbau kepada masyarakat maupun wisatawan agar tetap saling menjaga kebersihan dan kondusifitas di tempat wisata,” tutur dia.

Di Kayutangan, kebanyakan yang menghabiskan waktu ngabuburit adalah anak muda. Salah satunya seperti Keiza Goldy Saputri (29), perempuan asal Kelurahan Mojolangu yang sengaja datang ke Kayutangan untuk berwisata kuliner sambil berbuka. Bersama dengan kawan-kawannya, sengaja memilih Kayutangan karena ia ingin merasakan nuansa ngabuburit di wisata ikonik Kota Malang tersebut.

“Kalau seringnya ngabuburit sih di kos-an saja sebenernya, hanya beberapa kali ke Pasar Takjil yang di Suhat. Tapi mumpung sore ini teman teman lagi free (senggang), janjian kesini buat ngabuburit. Iya (jadi jujugan), tahun lalu aku juga ke sini beberapa kali,” ujar Kezia.

Tidak hanya itu, lanjut Kezia, ia juga ingin berjalan jalan di dalam kampung untuk sekadar berkeliling mengabiskan waktu sore. Meskipun, sore kemarin sayangnya tidak cukup mendukung karena tiba tiba turun hujan. “Sebenarnya mau keliling sampai sungai (Kanal Kayutangan). Tapi karena hujan, jadinya cuma sebentar masuk kampungnya. Rencana hari Minggu janjian kesini lagi nanti,” tutupnya. (ian/aim)

-Advertisement-

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img