Malang Posco Media-Irjen Pol. Krishna Murti, S.I.K., M.Si diam-diam datang ke SMP Negeri 1 Kota Malang, Kamis (28/12) siang sekitar pukul 10.30 WIB. Pria yang menjabat sebagai Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri ini mendatangi sekolahnya saat masih duduk di bangku SMP. Kedatangan lulusan Akpol 1991 itu tanpa memberitahu pihak sekolah dan tanpa pengawalan.
“Mobilnya diparkir di luar lalu masuk ke sekolah. Anak-anak kan lagi liburan sekolah hanya ada guru-guru dan TU. Salah satu guru langsung bilang “Krishna Murti, Krishna Murti, Krishna Murti,” kata Kepala SMP Negeri 1 Kota Malang Risna Widyawati, M.Pd kepada Malang Posco Media.
Tentu saja kehadiran perwira tinggi Polri itu membuat sekolah yang ada di Jalan Lawu no 12 itu heboh. Kehadiran jenderal bintang dua itu membuat kepala sekolah maupun guru-guru terharu. Krishna Murti masih ingat dan mau mendatangi sekolahnya saat masih kecil.
“Pak Krishna Murti juga bercerita kalau sekolahnya dulu kelas satu berada di sebelah sana. Kelas dua disebelah sana. Ia ingat kelasnya dulu. Dia juga menyebut guru-gurunya yang mengajar saat itu,” kata Risna Widyawati, M.Pd.
Krishna Murti merupakan siswa SMP Negeri 1 Kota Kota Malang tahun 1982 dan lulus tahun 1985. Setelah lulus SMA tahun 88 ia masuk Akademi Kepolisian. Tahun 2000 ia menempuh PTIK lanjut Sespimen, 2008, Sespimti 23 tahun 2014 dan Lemhannas PPSA XXII tahun 2019.
“Selamat datang kembali ke sekolahnya dulu. Kami warga SMP Negeri 1 Kota Malang ikut bangga dengan Pak Krishna masih ingat dengan sekolahnya. Mudah-mudahan nanti sering-sering main ke SMPN 1. Semoga Sukses Pak Krishna,” tambah Risna Widyawati.
Krishna Murti mengaku hadir di SMPN 1 Malang karena ada tugas di Malang. “Saya lagi di Malang. Sekarang tanggal 28 Desember kebetulan ada acara kantor mampir ke SMPN 1 Malang. Dulu sekolah disini tahun 82 sampai 85, kelas satu sampai kelas tiga. Kebetulan lagi prei ketemu Bu Kepala Sekolah Bu Risna. Ini guru-gurunya masih kecil-kecil dulu saya sekolah juga masih kecil. Ini sekolah yang membentuk saya menjadi seperti sekarang,” kata Krishna Murti.(jon)
