MALANG POSCO MEDIA – Ini baru sejarah. Tiga pucuk pimpinan Perumda di Malang Raya, duduk satu meja. Bertemu, berbincang dengan gayeng. Bahkan sudah berkomitmen untuk sinergi dan meningkatkan kerjasama. Tujuannya memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat soal air.
Ya, setelah dilantik menjadi Direktur Utama Perumda Tugu Tirta Kota Malang Priyo Sudibyo langsung bikin gebrakan. Bogank sapaan akrabnya bahkan langsung bertemu dua pucuk pimpinan perusahaan daerah air minum (perumda) di Malang Raya. Yakni Dirut Perumda Tirta Kanjuruhan Kabupaten Malang Syamsul Hadi dan Direktur Perumdam Among Tirto Kota Batu Edi Sunaedi.
Pertemuan berlangsung di kantor Perumda Tugu Tirta Kota Malang bersamaan ramah ramah dan perkenalan direksi baru, Senin (22/7). Yang menggembirakan, pertemuan ini memberikan gambaran kepada masyarakat, tak ada lagi ego sectoral masing-masing wilayah, khususnya menyangkut persoalan kebutuhan air minum.
Sebelumnya, lima tahun belakangan, bahkan tahun-tahun sebelumnya, persoalan yang selalu muncul adalah masalah-masalah soal sumber air yang adanya di Kota Batu dan Kabupaten Malang. Sementara Kota Malang menjadi pihak yang selalu ‘membeli’ debit air dari sumber air di Kota Batu dan Kabupaten Malang.
Komunikasi yang kurang harmonis antar pimpinan membuat persoalan kadang makin meruncing. Satu pihak menganggap harga beli air terlalu murah, sementara pihak lain merasa harga sudah pas. Sampai-sampai pernah ada tindakan boikot sumber air. Persoalan-persoalan ini tak segera clear dan cair karena tiga pimpinan Perumda tak pernah bertemu dan duduk satu meja dengan gayeng.
Maka, apa yang dilakukan Bogank bersama dua pimpinan Perumda di Malang Raya adalah contoh efektif menjalin dan meningkatkan kerjasama serta membangun sinergi positif antar wilayah di Malang Raya. Kalau sudah bisa duduk satu meja, sudah satu komitmen, maka langkah selanjutnya akan mudah. Semua persoalan bisa dengan segera diselesaikan sambil makan siang atau makan malam bersama.
Zaman sudah berubah. Sudah bukan zamannya berpikir ego sektoral. Saatnya Malang Raya bersatu dan bersinergi. Karena tiga wilayah ini merupakan satu wilayah yang saling bergantung dan saling membutuhkan. Kota Malang butuh Kabupaten Malang dan Kota Batu. Kabupaten Malang butuh Kota Batu dan Kota Malang. Kota Batu juga butuh Kota Malang dan Kabupaten Malang.
Masyarakat kini menanti langkah Bogank selanjutnya. Kalau sudah bisa menaklukkan hati pimpinan dua wilayah, maka saatnya menaklukkan hati pelanggan air di Kota Malang dengan pelayanan prima.(*)