.
Friday, November 8, 2024

Kecamatan Junrejo, Bina BUMDes Lebih Produktif

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Malang Posco Media, KOTA BATU – Pemerintah Kecamata Junrejo, Kota Batu berupaya untuk lebih mengoptimalkan keberadaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang ada. Hal itu akan diupayakan oleh Kecamatan Junrejo dalam pengembangan potensi desa, di akhir Februari dengan menggelar sosialisasi Regulasi Baru kepada Pemerintah Desa (Pemdes) dan BUMDes.

Sosialisasi itu diadakan demi memajukan pengeloaan BUMDes agar lebih baik dan maksimal. Guruh Galih, selaku Seksi Pemberdayaan Kecamatan Junrejo menjelaskan, saat ini di Kecamatan Junrejo sudah ada 6 BUMDes yang aktif. Diantaranya Desa Torongrejo, Desa Mojorejo, Desa Beji, Desa Pendem, Desa Junrejo, dan Desa Tlekung.

- Advertisement -

“Namun di antara 6 desa itu yang pengolahannya bejalan dengan baik hanya di Desa Torongrejo. Sebagian ada yang vakum, ada yang pengolahannya kurang maksimal, jadi kami harus membimbing mereka agar bisa mengelola BUMDes masing-masing dengan baik,” ungkapnya.

Dijelaskan, di Desa Torongrejo sedang mengelola Sawung Tani, dan pengelolaan itu bejalan dengan baik, dan lumayan mendapatkan hasil yang baik pula. Kedua

Desa Beji juga sedang mengelola bibit tanaman, pengelolaan itu juga terbilang baik.

Sosialisasi itu nantinya akan menjembatani hal-hal baru terkait BUMDes dari desa ke kota atau sebaliknya. “Seperti BUMDes yang harus dilegalkan secara hukum sesuai dengan Kemendagri no.11 2021. Nah beberapa desa terkadang belum tahu hal seperti itu, sehingga kita harus memberikan info-info terbaru,” imbuh Galih.

Ia juga menambahkan bakal ada bantuan khusus dari Dinas Pemberdayaan Provinsi berupa anggaran untuk salah satu BUMDes di Kecamatan Junrejo sebesar Rp 75 juta. “Tahun ini yang dapat bantuan khusus Desa Beji. Bantuan itu nantinya dipergunakan untuk meningkatkan pemberdayaan BUMDes agar bisa lebih berkembang dan dikelola dengan baik,” sambung Galih.

Pada tahun 2021, Desa Mojorejo lah mendapat bantuan khusus dari Provinsi sebsar Rp 75 juta. Dana itu juga dipergunakan untuk pengolaan BUMDes Mojorejo berupa tokojom atau toko online Mojorejo, yang menjual produk-produk warga Mojorejo secara online. Maka dari itu, pihaknya akan melakukan evaluasi pengelolaan BUMDes yang belum maksimal. (ran/eri)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img