spot_img
Saturday, July 27, 2024
spot_img

Kecamatan Wonosari Masuk Tujuh Besar Lomba Sinergitas Kinerja Kecamatan se-Jatim

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG-Kecamatan Wonosari berhasil mencatatkan capaian positif dalam Lomba Sinergitas Kinerja Kecamatan (SKK) Jawa Timur tahun 2023. Kecamatan di lereng Gunung Kawi ini berhasil menjadi salah satu kandidat kecamatan berkinerja terbaik se-Jawa Timur.

Kepala Biro Pemerintahan dan Otoda Setda Provinsi Jawa Timur Dr. Didik Chusnul Yakin, S. Sos., M. Si, selaku Ketua Tim Penilai Sinergitas Kinerja Kecamatan Provinsi Jawa Timur, menjelaskan Kecamatan Wonosari lolos ke tujuh besar dari total peserta 30 Kecamatan perwakilan Kota/Kabupaten se Jawa Timur. Untuk itu, tim juri melakukan tinjau lapang di wilayah Kecamatan Wonosari, Sabtu (2/12).

- Advertisement -

‘’Wonosari telah lolos tahap administrasi dan paparan, hingga tim penilai melakukan tinjau lapang. Sekaligus untuk memastikan apakah berbagai inovasi yang dipaparkan ke tim juri sebelumnya apakah sudah sesuai dengan yang ditemukan di lapangan,” ujarnya, usai melaksanakan tinjau lapang.

Ditambahkan, dalam gelaran SKK Jatim tahun 2023, Wonosari harus bersaing dengan Kecamatan Kawedanan Magetan, Mangunharjo Madiun, Junrejo Batu, Pabean Cantikan Surabaya, Talango Sumenep dan Kecamatan Modo Kabupaten Lamongan.

Didik Chusnul Yakin memaparkan ada tujuh indikator penilaian SKK Jatim tahun 2023, meliputi penyelenggaraan urusan pemerintahan umum, penyelenggaraan pelayanan terpadu kecamatan, pelaksanan tugas delegatif, penyelenggaraan tugas atributif, inovasi atau kreativitas kecamatan pada segala aspek penilaian. Penilaian juga pada pelaksanaan penganggaran dan perencanaan kecamatan serta pelaksanaan tugas lainnya.

Camat Wonosari Desy Ariyanti mengatakan, tim juri telah meninjau Inovasi Kampung Tematik Wonosari Berseri (Putik Sari) dan inovasi Sedekah Ndog Masyarakat (Sendog Mas).Inovasi Putik Sari telah memberikan dampak terhadap perekonomian, ekologi maupun sosial yang terukur dalam Indeks Desa Membangun. Yakni delapan desa masuk kategori Desa Mandiri dan berdasarkan Profil Desa Kelurahan dan masuk kategori Desa Swasembada.

Desy memaparkan, Inovasi Kampung Tematik Wonosari Berseri (Putik Sari) sebelumnya juga telah mendapatkan penghargaan dari Kementerian PAN-RB sebagai Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2023. Terkait penilaian, kriteria yang dinilai oleh tim dari juri ada tiga tahap penilaian, mulai dari seleksi administrasi, paparan hingga visitasi tentang inovasi atau kreatifitas dalam penyelenggaraan kecamatan.

“Kami juga mengevaluasi bahwa masih diperlukan bantuan permodalan untuk pengembangan produk kampung tematik. Dan aplikasi untuk membantu pemasarannya.Harapannya bisa menjadi yang terbaik, dan inovasi ini bisa terus berkembang dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” tutupnya.(tyo/nug)

- Advertisement - Pengumuman
- Advertisement -spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img