MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Gubernur Jawa Timur, Dra. Khofifah Indar Parawansa, M.Si memberikan motivasi kepada 989 siswa baru SMK PGRI 3 Malang (Skariga). Jumat (11/7) kemarin, Khofifah hadir dalam acara Closing Ceremony Kegiatan Cinta Sekolah (KCS) ke-38 Skariga, di lapangan Pusdik Arhanud.
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Jawa Timur menyampaikan pesan agar siswa baru Skariga rajin belajar, memiliki karakter yang baik dan tekad besar dalam mengejar cita-cita gemilang di masa depan. “Mereka adalah anak-anak hebat. Maka saya imbau untuk menjauhi narkoba, alkohol dan rokok. Supaya menjadi generasi yang sehat dan siap menjemput Indonesia Emas 2045,” katanya.
Menurut Khofifah, kesehatan yang diharapkan tidak hanya fisik. Tetapi juga psikologis dan sehat karakternya. Maka dari itu KCS Skariga yang berkolaborasi dengan Pusdik Arhanud merupakan program yang tepat.
“Pola-pola seperti ini menurut saya akan memberikan nilai tambah yang baik bagi anak-anak, karena mereka mendapat penggemblengan nasionalisme, penggemblengan keindonesiaan, dan tentu penggemblengan disiplin. Ini merupakan upaya strategis untuk mengawali sekolah. Setiap siswa akan mempunyai fondasi yang sangat baik,” tuturnya.
Kegiatan KCS Tahun Ajaran 2025-2026 diikuti dengan penuh antusias oleh 989 siswa baru. Turut hadir Kadisdik Provinsi Jawa Timur, Komandan Pusdik Arhanud dan Kancabdin Kota Malang & Batu.

Selama di Pusdik Arhanud siswa baru digembleng dengan nilai-nilai karakter. Dalam hal ini SMK PGRI 3 Malang bekerjasama dengan pihak TNI, sebagai upaya menumbuhkan karakter kedisiplinan dan percaya diri siswa baru.
“Siswa mendapatkan pendidikan mental dan fisik untuk membentuk karakter yang berdaya juang dan cinta Tanah Air. Mereka melaksanakan kegiatan baris berbaris dan tata upacara yang dilatih secara langsung oleh TNI di Pusdik Arhanud,” ucap Ketua KCS 2025, Apriyanto Safari, S.Pd.
Kabid Kesiswaan SMK PGRI 3 Malang ini menuturkan, di Pusdik Arhanud kegiatan KCS diwarnai dengan lomba Yel Yel per kompi. Di malam harinya dilaksanakan kegiatan malam inagurasi dan awarding sebagai kegiatan hiburan bagi peserta didik baru yang telah mengikuti materi selama beberapa hari.
“Kegiatan inagurasi dan awarding ini sebagai salah satu ruang agar mereka memiliki kesan menyenangkan. Ada hiburan berupa penampilan dari pengisi acara,” ungkapnya.
Dan pada Sabtu (12/7) hari ini adalah puncak rangkaian Kegiatan Cinta Sekolah (KCS) 2025. Peserta didik baru akan mengikuti upacara pengukuhan peserta. Dalam upacara tersebut akan ada prosesi pemakaian seragam Jeans kepada dua perwakilan serta pencabutan Pusaka Garda Niskala. “Prosesi simbolis tersebut sebagai tanda bahwa peserta KCS telah sah menjadi siswa SMK PGRI 3 Malang,” terang Apriyanto.
Kepala SMK PGRI 3 Malang, Dr. M. Lukman Hakim ST, MM mengatakan rangkaian KCS dilakukan dengan harapan agar peserta didik memiliki karakter bertakwa, disiplin, berdaya juang serta dapat menerapkan 7 kebiasaan anak Indonesia Hebat dalam kehidupan sehari hari. “Materi yang disampaikan dalam Kegiatan Cinta Sekolah ini juga diharapkan dapat menjadi bekal 989 peserta didik dalam memasuki jenjang SMK, terutama di SMK PGRI 3 Malang sehingga dapat memudahkan dan membantu mereka dalam menyesuaikan diri di lingkungan sekolah,” katanya. (imm/adv/lim)