.
Wednesday, December 11, 2024

Kejari Awasi Pembangunan Gedung Parkir Gajayana

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Pembangunan gedung parkir bertingkat di kawasan Stadion Gajayana Malang akan mendapatkan pegawasan Tim Pengamanan Pembangunan Strategis (PPS) Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Malang. Hal tersebut merupakan salah satu proyek strategis Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang.

Sebelum dilakukan penandatanganan kontrak (SPK) dengan kontraktor penyedia jasa, sudah ada monitoring yang dilakukan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Malang. Ketua Tim PPS Kejari Kota Malang Eko Budisusanto telah beberapa kali koordinasi dengan Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra.

“Kami meminta pendampingan dari PPS Kejari Kota Malanb, karena sesuai jadwal di pekan ini sudah tanda tangan kontrak. Untuk pengerjaan kalau sudah beres semua, teknisnya di pekan pertama Oktober ini,” kata Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra.

Widjaja menyebutkan, bahwa rapat koordinasi dengan tim PPS Kejari ini upaya dalam mengawasi pelaksanaan proyek. Mulai dari penandatanganan kontrak kerjasama, hingga eksekusi pelaksanaan proyek bisa berjalan sesuai target.

Pihaknya mengungkapkan, anggaran yang digunakan untuk pembangunan gedung parkir tersebut sebesar Rp 4,3 miliar. Nilai ini turun, setelah sebelumnya ditawar kontraktor pemenang tender dari Rp 6,1 miliar. Target pembangunan selesai dalam waktu 90 hari atau tiga bulan. Ia berharap gedung tiga lantai itu bisa selesai lebih cepat dibandingkan target.

“Nantinya, parkiran itu memiliki tiga lantai dengan kapasitas mampu mewadahi sebanyak 1.000 kendaraan roda dua,” terang Jaya.

Sementara itu, Ketua Tim PPS Kejari Kota Malang Eko Budisusanto menyampaikan, pembangunan gedung parkir ini masuk dalam Pengamanan Proyek Setrategis (PPS) Kejari Kota Malang. Pengawasan ini berdasarkan Surat Keputusan Walikota Malang tentang Penetapan Proyek Strategis Daerah tahun anggaran 2023.

“Pengamamanan Tim PPS Kejaksaan Negeri Kota Malang ini dilakukan, untuk memastikan agar pembangunan proyek ini berjalan dengan akuntabel dan bebas dari korupsi,” pungkas Kasi Intelijen Kejari Kota Malang itu. (rex/aim)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img