MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Universitas Negeri Malang (UM) secara resmi membuka Program Indonesia Flagship Language Initiative (IFLI) 2023. Program ini resmi dibuka di awal pekan dan akan berjalan hingga satu tahun berjalan atau dua semester. Bertempat di UM Ruang Senat Graha Rektorat Lantai 9. Dihadiri Wakil Rektor 4, Direktur UPT Pusat Studi Bahasa dan Budaya Indonesia, Direktur Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA), Direktur DIPHK UM, Mahasiswa Peserta IFLI, Pengajar dan Staf BIPA, serta Mahasiswa Mitra Bahasa.
Wakil Rektor 4 UM, Prof. Ir. Arif Nur Afandi, S.T., M.T., MIAEng, MIEEE, Ph.D mengatakan, IFLI merupakan program hasil kerjasama antara American Councils, UM, dan University of Wisconsin – Madison, Amerika Serikat. Pada semester 1 mahasiswa IFLI akan belajar di Amerika, kemudian pada semester berikutnya mahasiswa belajar di UM.
IFLI diharapkan mampu menjadi wadah bagi pengenalan bahasa dan budaya Indonesia serta UM di kancah internasional. Bahkan besar harapan pendidikan berbahasa dan berbudaya Indonesia mampu dibawa dan dikenal di kancah internasional.
“IFLI sebagaimana kegiatan internasional lain itu punya jaringan yang luas serta perlu kita sinergikan secara berkelanjutan. Buktikan bahwa IFLI tidak berhenti sampai program selesai. Selanjutnya, IFLI diharapkan mampu menjadi ambassador kita di Amerika dan di kalangan internasional,” katanya.
Melalui IFLI, UM mampu mengenalkan budaya, bahasa, dan pendidikan di Indonesia mampu hadir dan dikenal di kancah internasional. IFLI harus terus dilaksanakan supaya kedepannya punya koneksi yang luas di daerah Eropa, daerah Amerika. “Kita akan menggeser pemahaman bahwa UM mampu hadir di berbagai belahan dunia, melalui bahasa dan budaya Indonesia yang bisa masuk ke berbagai kalangan di dunia internasional,” imbuh Prof. Ir. Arif Nur Afandi, S.T., M.T., MIAEng, MIEEE, Ph.D.
Direktur UPT Pusat Studi Bahasa dan Budaya Indonesia, Prof. Dr. Djoko Saryono, M.Pd berharap kerjasama ini terus terjalin, makin kuat, makin hangat, dan semakin memberi manfaat. “Semoga program IFLI ini mampu membuka dan memberikan informasi mengenai UM yang juga berkeinginan membangun relasi global dan saling memberi manfaat di kancah internasional,” katanya. (imm)