MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Rencana groundbreaking pembangunan fasilitas Water Treatment Plant (WTP) Kota Malang yang semula direncanakan pada Kamis (15/6) kemarin, belum dapat dilakukan. Tapi Perumda Tugu Tirta Kota Malang berharap akan dapat dilakukan pada bulan ini juga.
Dirut Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang M Nor Muhlas menjelaskan sebelumnya memang direncanakan groundbreaking pada 15 Juni akan tetapi beberapa urusan masih harus diselesaikan oleh Perum Jasa Tirta I (PJT I) terkait perizinan.
“Kami masih koordinasikan lagi. Yang jelas dalam bulan ini juga akan dilakukan groundbreaking,” tegas Muhlas saat dikonfirmasi, Kamis (15/6) kemarin.
Menurut Muhlas, groundbreaking WTP Kota Malang nantinya akan menjelaskan rencana detail pembangunan WTP. Lokasi tepatnya, pekerjaan fisik, tahapan hingga tenggat waktu pelaksanaan. Hal ini akan dipaparkan PJT I bersama dengan Perumda Tugu Tirta Kota Malang.
Karena sudah direncanakan pembangunan WTP harus bisa dikerjakan tahun ini. Agar target produksi 100 sampai 200 liter per second (lps) bisa tercapai.
“Kita terus koordinasi, perizinan sudah mau selesai diurus oleh PJT I. Sekaligus juga dengan persiapan penyediaan pipa interkoneksi dari kami, yang proses lelang juga terus berjalan,” pungkasnya.
Sementara itu Dirut PJT I Fahmi Hidayat menjelaskan perizinan pemanfaatan air ke BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) Brantas akan segera selesai. Tidak akan butuh waktu lama lagi, setelah izin diterima akan segera dilakukan pelaksanaan pekerjaan pembangunan fasilitas WTP Kota Malang itu. Perizinan pemanfaatan sungai ke BBWS Brantas ditarget selesai bulan ini juga. Dan akan dipercepat.
“Intinya kita akan percepat juga. Sudah diurus ke BBWS untuk izin pemanfaatan sumber daya air. Karena kita menggunakan air permukaan Sungai Bango,” tegas Fahmi. (ica/aim)