MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Cabang olahraga (cabor) Kickboxing Kota Malang optimistis menorehkan prestasi tinggi pada gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur 2025 Malang. Menjadi tuan rumah ajang multievent dua tahunan ini, tim Kickboxing menargetkan raihan empat medali emas.
Target tersebut bukan tanpa dasar. Kickboxing Kota Malang menunjukkan tren peningkatan signifikan dalam dua edisi sebelumnya. Pada Porprov VII Jember tahun 2022, mereka berhasil menyabet satu emas, satu perak, dan dua perunggu. Lalu, saat Porprov VIII 2023 di Jombang, catatan prestasi meningkat dengan dua emas, satu perak, dan empat perunggu.
“Target empat emas cukup realistis. Tidak ada daerah yang sangat dominan di semua kategori. Kami cukup unggul di lebih dari empat kelas yang akan dipertandingkan,” ungkap Kepala Pelatih Puslatkot Kickboxing Kota Malang untuk Porprov IX 2025, Meta Andri Setiawan, kepada awak media, kemarin.
Sebagai tuan rumah, tim Kota Malang diuntungkan dengan dukungan penuh dari publik sendiri. Rencananya, pertandingan kickboxing akan digelar di SMKN 4 Kota Malang yang menjadi lokasi strategis sekaligus bermakna bagi tim.
“Lima atlet kami merupakan siswa dan alumni dari SMKN 4. Bertanding di rumah sendiri jelas memberi semangat tambahan bagi mereka,” ujarnya dengan optimis.
Kickboxing Porprov IX akan mempertandingkan total 30 kelas yang terbagi dalam beberapa kategori. Seperti creative form, tatami sports dan ring sports. Sebanyak 28 kota/kabupaten dipastikan ambil bagian dalam kompetisi ini.
Hingga saat ini, Kickboxing Kota Malang telah menyiapkan 15 atlet terbaiknya. Namun jumlah itu masih bisa bertambah setelah rakor provinsi terkait nomor pertandingan yang dijadwalkan berlangsung pada 25 Januari 2025 di Surabaya.
“Persiapan kami terus dimatangkan. Selain mengejar target, kami juga ingin mencatatkan sejarah sebagai tuan rumah dengan performa terbaik,” pungkas Meta, yang juga menjadi pelatih Kickboxing Jatim di PON XXI 2024 lalu. (rex/jon)
