MALANG POSCO MEDIA – Tak ada habisnya, kuliner bakso semakin banyak hadir di Kota Malang dengan berbagai inovasi untuk menarik pelanggannya. Mulai dari Bakso Lava, Bakso Beranak, Bakso Kotak, Bakso Selimut, Bakso Prasmanan dan masih banyak yang lainnya.
Namun di sisi lain, di Kota Malang ternyata masih ada gerai bakso yang menjaga cita rasanya sejak awal berdiri, salah satunya yakni Bakso Gun. Berlokasi di Jalan Kawi Atas, gerai bakso yang sudah ada sejak tahun 2006 itu tetap konsisten menjaga keotentikan sejak awal berdiri.
Salah satu karyawan Bakso Gun, Anto menjelaskan kepada Malang Posco Media, cita rasa menjadi salah satu hal yang terus dipertahankan. Meskipun sudah berumur puluhan tahun dan banyak terjadi inovasi-inovasi di dunia kuliner bakso, namun Bakso Gun tetap memilih mempertahankan apa yang sudah ada sejak awal di buka.
“Kami tetap konsisten untuk menu-menu yang dihidangkan. Kami ingin menghadirkan cita rasa yang khas, jadi ketika ada pelanggan yang datang kesini pasti langsung mengingat Bakso Gun karena cita rasanya yang khas,” jelasnya.
Ada hal unik yang ditemukan ketika masuk ke gerai Bakso Gun, setiap meja akan difasilitasi satu kompor untuk menghangatkan bakso. Menurut Anto, hal tersebut dilakukan agar pelanggan tetap bisa menikmati cita rasa bakso dalam keadaan hangat.
“Bakso ini kan salah satu kuliner yang paling enak dinikmati saat kondisi masih panas, nah inilah yang menjadi alasan mengapa sejak awal kami berdiri sudah menyediakan kompor dan wadah untuk menghangatkan kuah dan baksonya. Agar pelanggan kami bisa menikmati bakso dalam kondisi masih panas,” terangnya.
Dari harga Rp 1.500 pada awal berdiri, hingga kini Bakso Gun konsisten menjual berbagai menu yang ada dengan harga Rp 3 ribu. Setidaknya ada sepuluh menu yang bisa dipilih oleh pelanggan ketika datang ke gerai. Mulai dari bakso halus dan kasar, pangsit goreng, bakso isi puyuh, tahu bakso dan masih banyak yang lainnya
Bakso daging halus masih menjadi primadona dan banyak diincar. Rasanya yang gurih dengan tekstur kenyal namun tetap padat. Rasa dagingnya sangat menonjol. Terdapat tiga jenis bakso dengan bahan dasar berbeda, mulai dari daging ayam, daging sapi hingga udang.
Pelanggannya pun datang dari berbagai daerah, tidak hanya sekedar Malang Raya saja. Apalagi disaat musim liburan seperti sekarang, Bakso Gun menjadi salah satu destinasi wisata kuliner yang banyak diincar oleh wisatawan. Mulai anak-anak hingga dewasa banyak yang berkunjung untuk menikmati cita rasa dari Bakso Gun.
“Bahkan tidak sedikit yang menjadikannya sebagai oleh-oleh ketika berkunjung ke Malang. Ada yang pesan dalam bentuk frozen, biasanya konsumen memesan dua hari sebelumnya. Untuk oleh-oleh dibawa ke Bali atau Jakarta biasanya,” terangnya. (adm/bua)