MALANG POSCO MEDIA, LABUAN BAJO – Rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke 42 ASEAN 2023 dimulai Senin (8/5) kemarin. Di sisi lain, berbagai persiapan sudah tuntas. Ini termasuk keamanan kegiatan.
Malang Posco Media (MPM) merupakan salah satu media dari sejumlah media nasional dan media luar negeri yang diundang meliput KTT ASEAN 2023. Sebelum diundang, MPM melakukan registrasi dan diverifikasi penyelenggara.
Pantauan di KTT ke 42 ASEAN, agenda pertemuan sudah dimulai, Senin (8/5) kemarin. Yakni pertemuan Pejabat Senior ASEAN (ASEAN Senior Officials’ Meeting/SOM). Pertemuan digelar di The Golo Mori Convention Center di kawasan MICE Golo Mori, Kecamatan Komodo, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).
“SOM akan membahas sejumlah hal termasuk prioritas Keketuaan Indonesia di ASEAN pada 2023 serta persiapan penyelenggaraan rangkaian pertemuan tingkat Menteri Luar Negeri (Menlu) negara-negara ASEAN dan KTT ke-42 ASEAN 2023,” kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Teuku Faizasyah di Labuan Bajo, Senin (8/5) dalam siaran pers.
ASEAN SOM merupakan pertemuan tingkat Pejabat Senior dari kementerian luar negeri masing-masing negara anggota ASEAN. Pertemuan tersebut juga dihadiri pejabat dari Sekretariat ASEAN. Hasil-hasil pertemuan SOM ASEAN akan dilaporkan dan dibahas lebih lanjut dalam pertemuan di tingkat Menlu ASEAN.
Direktur Jenderal Kerja Sama ASEAN Kementerian Luar Negeri RI Sidharto Reza Suryodipuro yang juga sebagai SOM Leader Indonesia memimpin jalannya pertemuan. Para Pemimpin ASEAN akan mulai membahas sejumlah isu penting dalam rangka mendorong kawasan ASEAN yang lebih kuat dalam menghadapi tantangan. Serta memperkuat ketahanan ekonomi ASEAN. Upaya ini sejalan dengan tema yang diusung dalam Keketuaan Indonesia ASEAN Matters: Epicentrum of Growth.
Rangkaian KTT ke-42 ASEAN 2023 akan menghadirkan delapan Leaders, ditambah Sekjen ASEAN dan Perdana Menteri Timor Leste Taur Matan Ruak untuk membahas sejumlah isu kepentingan bersama ASEAN.
Sementara itu, Menkopolhukam Mahfud MD memastikan pengamanan KTT ASEAN di Labuan Bajo sudah baik di semua lini. “Pertama dari teknis pengamanan KTT ASEAN. Untuk keamanan semuanya sampai saat ini berjalan baik. Baik itu persiapan darat, persiapan intelijen, dan lainnya,” katanya.
Mahfud pun mengapresiasi keberadaan KRI dr. Wahidin Sudirohusodo sebagai kapal bantu rumah sakit (KBRS) yang akan melakukan penanganan medis, apabila ada peserta KTT atau personel pengamanan yang sakit.
“Mitigasi dan antisipasi kalau terjadi masalah dengan kesehatan yang memerlukan dokter, di RS Wahidin ini sedia seluruh peralatan-peralatan canggih yang serba digital, dan 11 dokter spesialis,” jelas Mahfud.
KRI dr. Wahidin Sudirohusodo menyediakan 11 dokter spesialis, 28 tenaga perawat, satu analis laboratorium, 156 tempat tidur ruang perawatan, tiga tempat tidur ICU, dan dua tempat tidur “high care unit”/ HCU.
Selain itu, empat kamar operasi steril, satu kamar operasi nonsteril, satu apotik dan gudang farmasi, satu “mobile hyperbaric chamber”, dua ambulans “boat”, serta klinik rawat jalan.
Sesuai jadwal yang diperoleh Malang Posco Media, Selasa (9/5) hari ini KTT ke 42 ASEAN diisi sejumlah rangkaian kegiatan. Di antaranya pembukaan pertemuan Menlu ASEAN, ASEAN Political-Security Community (APSC) Council Meeting hingga pembukaan pertemuan 33rd ASEAN Coordinating Council (ACC) Meeting. (van/lim)