MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Inisiatif, kolaboratif dan inovatif menjadi karakter yang harus terus diperkuat. Terutama bagi warga Jawa Timur dalam menanggapi berkembangnya zaman yang luar biasa. Hal itu dipesankan oleh Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji ketika memimpin Upacara Peringatan Hari Jadi ke-77 Provinsi Jawa Timur Rabu (12/10) kemarin, di halaman Balai Kota Malang.
“Ini saatnya kita kembangkan kembali daya inisiatif, daya kolaboratif dan daya inovasi kita di tengah zaman yang terus bergerak. Dalam bahasa Jawa Timuran, apa jawaban kita dalam tantangan zaman? IKI (Inisiatif, kolaboratif dan Inovatif) jawabannya,” tegas Sutiaji.
Menurut Sutiaji untuk karakter inisiatif menjadi sebuah pendekatan atau pola pikir baru dalam menghadapi berbagai permasalahan. Sementara karakter kolaboratif merupakan sebuah kehendak kuat yang harus diperjuangkan dalam dunia nyata. Berkolaborasi dengan berbagai pihak saat menyelesaikan masalah
“Sedangkan inovasi adalah implementasi praktis yang baru untuk menyelesaikan persoalan. Ini akan menjadi keharusan sebagai semangat kita dalam zaman sekarang ini,” jelasnya.
Ditambahkannya, karakter-karakter itu penting untuk terus diperkuat karena kondisi global yang terjadi saat ini tidak bisa dipandang remeh. Kesempatan Hari Jadi ke-77 Jawa Timur ini menjadi momentum untuk menguatkannya.
“Kita menghadapi ancaman baru, ancaman krisis pangan, krisis energi, hingga krisis keuangan yang berpotensi mengakibatkan reseai. Kita perlu melakukan perubahan serta cara pandang dan membuat paradigma baru,” sebutnya.
Dengan menumbuhkan karakter itu juga memberikan sumbangan bergerak membawa perubahan bagi Jawa Timur, Indonesia bahkan dunia. Terlebih di Jawa Timur memiliki sejarah yang kaya dengan karakter kokoh yang dapat menjadi inspirasi dari semuanya.
“Seperti Bung Tomo, Soekarno, beliau changer yang merubah segalanya bahkan juga merubah riwayat dunia. Lalu KH Wahab Chasbullah, dengan memiliki karakter yang luar biasa mengubah perjuangan untuk membuka republik, intelektualitasnya yang kuat mampu berpikir dengan inovasinya,” tandasnya.
Sutiaji berharap di Hari Jadi yang Ke-77 ini, Jawa Timur dapat terus menciptakan generasi-generasi pembawa perubahan. Dimana perubahan tersebut dapat membawa kebermanfaatan baik secara regional, nasional maupun internasional. (ian/aim)