MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Siswa-siswi SMA Negeri 1 Malang mendapat wawasan dan edukasi baru terkait produk jurnalistik media massa. Senin (20/5) kemarin, sebanyak 25 siswa yang tergabung dalam ekstrakurikuler Kreasi Inovasi Anak Smansa (KIAS) berkunjung ke Redaksi Malang Posco Media. Disambut langsung oleh Pemimpin Redaksi, Muhaimin dan General Manager Affair Noer Adinda Zaini.
Sebelum sesi materi dari Pemred MPM, Noer Adinda mengenalkan produk Malang Posco Media. Dia menjelaskan, meskipun produk utamanya adalah koran tetap adaptif terhadap kemajuan teknologi. Karenanya, selain koran ada banyak produk lain berupa media sosial, portal website dan kanal YouTube. “Kami tetap mempertahankan media cetak (koran). Karena koran tetap memiliki nilai jurnalistik tertinggi. Tetapi kami juga mengikuti perkembangan zaman. Tidak idealis,” ucapnya.
Sementara itu, Pemred Malang Posco Media, Muhaimin menerangkan tentang tugas-tugas jurnalis, khususnya media cetak. Yang utama, kata dia, seorang jurnalis harus melakukan konfirmasi. Tidak mudah mengambil informasi yang belum jelas kebenarannya.
“Jurnalistik adalah aktivitas mencari, mengolah, menulis dan menyebarluaskan informasi kepada publik melalui media massa. Seorang jurnalis harus mengutamakan konfirmasi, sehingga informasi hoax dapat diluruskan dengan sebuah berita yang faktual,” terang Aim, sapaan akrabnya.
Khusus jurnalistik cetak melalui proses yang panjang. Meliputi peliputan, penulisan, penyuntingan, layout dan percetakan. Produksinya melibatkan tata letak koran, desain grafis, dan perwajahan.Menggunakan bahasa jurnalistik secara ketat karena keterbatasan ruang. “Kelayakan sebuah peristiwa diukur dengan parameter nilai berita. Diantaranya, aktual, faktual, penting, menarik, kedekatan, seks dan ketokohan,” paparnya.
Ketua Ekstrakurikuler KIAS Vania Rossiana Agustin, menyatakan tujuan kunjungan ke MPM untuk mendapatkan pengetahuan yang lebih tentang materi kepenulisan. “KIAS sendiri juga ada proyek-proyeknya, seperti menulis artikel, majalah. Nah, setelah kunjungan ini diharapkan bisa lebih lancar lagi dalam menulis,” terangnya.
Mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan Tahun 2023 yang menjadi Ketua Pelaksana Proyek Kepemimpinan SMAN 1 Malang Widodo Mustiko Aji, mengatakan dari kunjungan redaksi ini siswa diberi penugasan, kemudian dilakukan monitoring dan evaluasi. Outputnya siswa diminta membuat sebuah artikel bebas terkait budaya, kuliner, atau apapun yang berkaitan dengan kehidupan mereka sehari-hari.
“Tujuan akhirnya untuk publikasi artikel. Sementara rencananya di website. Tapi semoga ada yang tembus di media. Produk-produk terbaik ini akan kami pamerkan di pameran proyek nanti tanggal 29 Mei di Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang,” pungkasnya. (imm/mg1/sir/udi)