MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Sebanyak 63 siswa dari kelas 2 SD Islam Terpadu Al Uswah Singosari melaksanakan field trip ke markas Pasukan Mencegah Kebakaran (PMK) Kabupaten Malang, Sabtu, (25/2) lalu.
Kepala SDIT Al Uswah Singosari Siti Rochmah, S.Pd.I menyampaikan kegiatan ini sebagai bentuk pembelajaran terhadap siswa untuk mengenal alat-alat pemadam kebakaran, edukasi pemadaman api, juga penanggulangan kegawatdaruratan.
“Kegiatan edukatif ini bertujuan mengenalkan profesi pemadam kebakaran dan memberi pengetahuan proses pemadaman api kepada anak-anak,” ungkapnya.
Selain itu, kunjungan ini menjadi agenda tahunan setiap semester II, sekaligus rangkaian pendidikan luar kelas yang bertujuan memperkenalkan profesi pemadam kebakaran, serta sosialisasi penanggulangan bencana dan bahaya kebakaran kepada para siswa.
Dalam kegiatan tersebut, siswa SDIT Al Uswah Singosari dan para guru pendamping diberikan penjelasan tentang apa yang harus dilakukan saat terjadi kebakaran. Sekaligus langsung disimulasikan di halaman kantor PMK Kabupaten Malang didampingi petugas pemadam kebakaran.
Petugas pemadam kebakaran juga mengenalkan peralatan yang digunakan petugas saat terjadi kebakaran, dengan mengajak para siswa bermain air dan jalan-jalan dengan menumpang truk pemadam kebakaran di seputaran lokasi kantor PMK Kabupaten Malang.
Sejumlah petugas juga memberikan edukasi tentang alat-alat sederhana yang bisa digunakan untuk memadamkan api saat terjadi bencana kebakaran seperti, handuk basah atau kain basah. Tak hanya itu, para petugas juga sesekali memberikan permainan, juga mengajak bernyanyi para siswa.
Pengenalan peralatan semakin diminati para siswa saat diajak memegang selang dan diajari cara penggunaannya. Sebagian para siswa juga mencoba mengenakan seragam dan helm petugas PMK. Dengan kegiatan seperti ini diharapkan para siswa mengetahui profesi pemadam kebakaran.
Pada akhir kegiatan, petugas menghimbau untuk segera menghubungi pihak PMK Kabupaten Malang jika terjadi kebakaran maupun keadaan darurat lainnya seperti, ada binatang buas atau hewan peliharaan yang terjadi dalam bahaya.
“Alhamdulillah anak-anak senang sekali dengan kegiatan ini, jadi mereka tahu profesi PMK itu seperti apa. Ini tadi para petugas juga memberikan nomor telepon PMK Kabupaten Malang untuk di hafal,” pungkas Siti Rochmah. (hud/bua).