Saturday, February 22, 2025

Kurang Siswa, 26 SD Dimeger

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Sekolah yang Dimerger:

1.            SDN 2 Ardimulyo dimerger dengan SDN 3 Ardimulyo, Kecamatan Singosari

-Advertisement- Pengumuman

2.            SDN 2 Candirenggo dimerger dengan SDN 4 Candirenggo, Kecamatan Singosari

3.            SDN 2 Dengkol dimerger dengan SDN 3 Dengkol, Kecamatan Singosari

4.            SDN 1 Klampok dimerger dengan SDN 3 Klampok, Kecamatan Singosari

5.            SDN 1 Pagentan dimerger dengan SDN 5 Pagentan, Kecamatan Singosari

6.            SDN 2 Tlogosari dimerger dengan SDN 1 Tlogosari, Kecamatan Tirtoyudo

7.            SDN 2 Karangduren dimerger dengan SDN 3 Karangduren, Kecamatan Pakisaji

8.            SDN 3 Lawang dimerger dengan SDN 5 Lawang, Kecamatan Lawang

9.            SDN 1 Sumberporong dimerger dengan SDN 3 Sumberporong, Kecamatan Lawang

10.          SDN 1 Kasembon dimerger dengan SDN 3 Kasembon, Kecamatan Kasembon

11.          SDN 1 Peniwen dimerger dengan SDN 2 Peniwen, Kecamatan Kromengan

12.          SDN 1 Kromengan dimerger dengan SDN 2 Kromengan, Kecamatan Kromengan

13.          SDN 1 Karangrejo dimerger dengan SDN 2 Karangrejo, Kecamatan Kromengan

14.          SDN 8 Sumberpucung dimerger dengan SDN 12 Sumberpucung, Kecamatan Sumberpucung

15.          SDN 6 Jatiguwi dimerger dengan SDN 2 Jatiguwi, Kecamatan Sumberpucung

16.          SDN 7 Sumberpucung dimerger dengan SDN 6 Sumberpucung, Kecamatan Sumberpucung

Malang Posco Media, Malang – Sebanyak 26 sekolah dasar di Kabupaten Malang akan dimerger. Rencana ini dilakukan setelah melihat jumlah siswa di 26 sekolah ini yang sangat minim.

“Betul, kami akan melakukan merger atau penggabungan sekolah untuk sekitar 26 sekolah dasar. Tapi yang prioritas ada 16. Dilakukan karena siswanya yang sangat minim,’’ kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang Drs Suwadji.

Diceritakan Suwadji, salah satu sekolah yang dimerger itu hanya memiliki 5-6 siswa perkelas. Sementara idealnya jumlah siswa perkelas tidak boleh kurang dari 28.

”Kalau jumlahnya kurang itu, terlalu sedikit untuk sekolah negeri. Sehingga kami pun merencanakan untuk merger atau menggabung sekolah-sekolah dengan jumlah siswanya yang minim itu,’’ tambah Suwadji.

Dikatakan Suwadji bahwa sekolah dasar yang akan dimerger tersebut tersebar di berbagai kecamatan di Kabupaten Malang. Yakni Kecamatan Singosari, Lawang, Kepanjen, Poncokusumo, Bantur, Donomulyo, Sumberpucung, Pujon, Kalipare, dan Kasembon.

Kriteria lainnya yang membuat sebuah sekolah perlu dimerger adalah jaraknya berdekatan dengan sekolah lain. Jumlah guru yang terlalu sedikit juga menjadi pertimbangan.

Suwadji juga menjelaskan bawa kondisi sekolah yang menjadi induk merger juga berpengaruh. Apabila jumlah siswa di sekolah induk tak maksimal.

“Maka sekolah tersebut dianggap mampu menampung siswa dari sekolah lain,’’ tambahnya.

Suwadji menegaskan, merger ini juga mempertimbangkan jarak antara rumah siswa dengan sekolah. Ia tak ingin siswa malas sekolah karena jarak sekolah terlalu jauh dari rumah mereka. “Kasihan kalau jauh, nanti nggak mau sekolah,” ujarnya.

Lalu bagaimana dengan gedung sekolah yang tidak terpakai, Suwadji mengatakan  nantinya bisa dimanfaatkan oleh pemerintah desa setempat. Dengan catatan gedung tersebut berdiri di atas tanah milik desa.

“Apabila gedung berdiri di tanah milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang, maka gedung yang tak terpakai akan menjadi aset Pemkab Malang,’’ ucapnya.

Lalu sekolah mana saja yang akan dimerger? Suwadji pun menyebutkan diantaranya SDN 2 Ardimulyo dimerger dengan SDN 3 Ardimulyo Kecamatan Singosari, SDN 2 Tlogosari dimerger dengan SDN 1 Tlogosari Kecamatan Tirtoyudo, SDN 1 Kasembon dimerger dengan SDN 3 Kasembon Kecamatan Kasembon, SDN 1 Karangrejo dimerger dengan SDN 2 Karangrejo Kecamatan Kromengan dan SDN 7 Sumberpucung dimerger dengan SDN 6 Sumberpucung Kecamatan Sumberpucung

Sekolah-sekolah yang dimerger ini akan menggunakan nama sekolah dengan angka terendah. Misalnya, gabungan antara SDN 2 Ardimulyo dan SDN 3 Ardimulyo nanti akan menggunakan nama SDN 2 Ardimulyo.

“Sebelum merger kami akan melakukan rapat dengan perwakilan sekolah-sekolah tersebut,’’ pungkasnya.(ira/jon)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img