MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Aremania siap Ladub Bali mendukung Arema FC yang bertanding melawan Bali United di pekan 4 Liga 1 2022/2023, Sabtu (13/8) nanti. Bahkan, meskipun belum mengetahui berapa kuota yang disiapkan Panpel Serdadu Tridatu, Aremania sudah membuka pendaftaran away Bali sejak dua pekan lalu, sebelum laga pekan kedua melawan PSIS Semarang. Dalam waktu singkat tiket sold out karena antusias yang tinggi untuk away ke Bali tersebut.
“Kami sudah membuka pendaftaran away Bali sejak sebelum pertandingan lawan PSIS Semarang. Kemarin sebelum laga melawan PSS sudah ditutup,” ujar salah satu Koordinator Away Bali Curva SUD, Ari Susanto.
Praktis, pendaftaran hanya berlangsung kurang lebih sepekan. Lantas pendaftaran sudah ditutup karena Curva SUD hanya menyediakan 130 tiket, setelah kordinasi dengan Arema Dewata.
“Jadi kami langsung koordinasi dengan Arema Dewata, dengan Sam Dodik. Belum tahu juga Aremania dapat jatah berapa untuk pertandingan nanti. Tapi kami berangkat dua bus dan Elf, total 130 orang,” beber dia kepada Malang Posco Media.
Ia mengatakan, dari Curva SUD sejak jauh hari sudah berkomunikasi dengan Arema Dewata. Kedatangan ke Bali nanti, selain mendukung Arema FC juga karena ingin bersilaturahmi dengan pendukung Singo Edan di Bali, serta sowan ke pendukung tuan rumah, North Bali Hooligan.
“Selain mendukung Arema, kami juga mau silaturahmi karena sudah tiga tahun sejak terakhir ke sana (2019). Jauh-jauh hari sudah ditelepon pengurus Arema Dewata. Sudah tradisi pula kami saling silaturahmi, juga dengan supprter Bali, ada (North) Hooligan Bali,” tambahnya.
Untuk away ke Bali, Aremania harus merogoh kocek sebesar Rp 350 ribu. Harga tersebut selain tiket transportasi, juga mendapatkan makan sebanyak dua kali serta tiket ke tempat wisata. “Siang harinya kami berwisata, malam mendukung di stadion. Away sekaligus wisata,” tandas Sam Ambon.
Sementara itu, hingga Senin (8/8) malam, kuota untuk Aremania belum ditentukan. Media Officer Bali United, Alex mengakui belum ada jumlah yang dietetapkan oleh Panpel. “Sampai hari ini masih belum,” tutur dia.
Hanya saja, bila berdasarkan regulasi tim tamu harus mendapatkan jatah 5 persen dari kapasitas. Stadion Kapten I Wayan Dipta berkapasitas 25 ribu penonton dan dalam masa pandemi hanya bisa terisi 75 persen. Praktis, bila Panpel mencetak 18 ribu lembar tiket, maka minimal Aremania bakal mendapatkan jatah 900 lembar tiket. (ley/bua)