MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Ratusan peserta latihan bersama (Latma) mengikuti agenda bertajuk Kstaria Warrior. Latihan bersama ini diikuti oleh prajurit Divisi Infanteri (Divif) 2 Kostrad dan US Army, dengan tujuan meningkatkan profesionalisme dan interoperabilitas prajurit kedua angkatan bersenjata.
Asops Kasdivif 2 Kostrad, Kolonel Inf Medi Hariyo Wibowo mengatakan agenda ini mengambil rute lintas kota dan kabupaten. Dibuka sejak Rabu (21/8) lalu di Kecamatan Asembagus Situbondo, rencananya akan berakhir di Kecamatan Wongsorejo Kabupaten Banyuwangi, Minggu (25/8) mendatang.
“Agenda ini diikuti oleh 163 peserta, sejak Rabu (21/8) hingga lima hari ke depan. Tujuan utamanya meningkatkan profesionalisme prajurit dan interoperabilitas, juga meningkatkan kemampuan olah yudha masing-masing personel,” ungkapnya melalui keterangan tertulis, kemarin.
Melalui latihan bersama ini, juga menjadi upaya menguatkan hubungan bilateral Indonesia dan Amerika Serika (USA). “Ini sebagai sarana kami dalam mengembangkan dan menguatkan komunikasi, dalam hal ini dari sektor kemiliteran,” imbuhnya.
Kolonel Medi mengatakan ada beberapa materi yang dilaksanakan selama rangkaian latihan bersama. Mulai daei Prosedur Pimpinan Pasukan (P-3), Menembak Tepat, Taktik Pertempuran Infanteri, Latihan Staf, Penggunaan Teknologi Militer, Survival hingga Latihan Medis dan Evakuasi.
“Melalui latihan ini, diharapkan semua prajurit bisa mengenal satu sama lain dan membina persahabatan antara TNI AD dengan US Army untuk menambah wawasan,” bebernya. Ia juga mengharapkan, latihan bersama ini bisa berdampak positif untuk kedua belah pihak. Sehingga selain jalinan komunikasi, kemampuan dari masing-masing satuan bisa berkembang dan lebih baik. (rex/mar)
