spot_img
Tuesday, September 17, 2024
spot_img

Layanan Polresta Makota Dinilai Mabes Polri

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Tim Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Mabes Polri melakukan monitoring terhadap pelayanan publik di Polresta Malang Kota, Selasa (22/2) kemarin. Hal itu untuk menjaga dan mengukur kualitas pelayanan Polri hingga tingkat Polresta Malang Kota.

Dalam kunjungan itu dipimpin langsung oleh Kombes Pol Aziz Saputra. Menurutnya, kunjungan ini untuk penelitian terhadap pelayanan kepolisian kepada masyarakat.

“Secara teknis, dalam penelitian ini satu fungsi dari Polri minimal mengajukan 30 responden untuk memperoleh data. Data yang terkumpul nanti akan diakumulasikan dan di olah. Untuk metode penelitian, melalui kualitatif dan kuantitatif,” terang Kombes Pol Aziz Saputra.

Aziz menjelaskan, semua bentuk kinerja dan pelayanan dari Polri mendapat pengawasan dan penilaian langsung dari Puslitbang Mabes Polri.

“Seperti penilaian pelayanan kamtibmas maupun pelayanan administrasi. Seperti halnya pelaporan, pengaduan serta layanan SKCK,” ungkapnya.

Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto mengatakan, untuk survei kepuasan dari masyarakat agar disampaikan sesuai dengan realita. Hal tersebut menjadi pesan penting kepada para admin layanan, agar bisa terbuka dan mengetahui kekurangan dan hal yang perlu diperbaiki.

Buher sapaan akrabnya, mengatakan bahwa program dan inovasi percepatan pelayanan di Polresta Malang Kota masih akan dipusatkan pada aplikasi Jogo Malang. Aplikasi yang bisa diunduh oleh masyarakat umum melalui Google Playstore.

“Ada beberapa fitur yang bisa digunakan dalam aplikasi tersebut. Seperti contoh keluhan masyarakat tentang kesediaan ambulans, ketersedian Bed Occupany Rate (BOR) dan layanan Faskes. Data itu merupakan hasil yang diperoleh dengan kerjasama beberapa rumah sakit penyedia layanan Covid 19,” jelasnya.

Polresta Malang Kota juga akan terus mengembangkan aplikasi Jogo Malang dengan menambah fitur-fitur yang bisa digunakan oleh masyarakat. Nantinya juga akan mulai dibangun kerjasama dengan beberapa provider, serta perguruan tinggi (PT) yang ada di Kota Malang.

“Kami juga mengapresiasi kepada anggota yang mengunduh aplikasi Jogo Malang, sehingga langsung menyelesaikan aduan yang masuk. Nantinya ini akan menjadi rapor tersendiri bagi anggota, serta mendapatkan tunjangan kinerja,” tutupnya. (rex/aim)

- Advertisement -spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img