MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Komitmen untuk membentuk karakter siswa yang cinta lingkungan, menjaga, serta melestarikan yang diterapkan oleh SMP Muhammadiyah 08 Batu berbuah prestasi dengan menyabet penghargaan Adiwiyata Tingkat Provinsi tahun 2022.
Kepala SMP Muhammadiyah 08 Batu, Windra Rizkiyana, S.Pd., M.Pd mengatakan bahwa penghargaan yang diraih berkat komitmen seluruh guru, siswa dan adanya dukungan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batu.
“Keberhasilan SMP Muhammadiyah 08 Kota Batu berhasil mendapatkan penghargaan sebagai sekolah Adiwiyata tingkat Propinsi tahun 2022 menjadi tantangan tersendiri bagi kami. Artinya kedepan sekolah kami harus bisa bersaing ke jenjang yang lebih tingg lagi, yakni Adiwiyata tingkat nasional,” ujar Windra kepada Malang Posco Media, Rabu (14/9) kemarin.
Ia menceritakan para siswa dan guru telah berjuang untuk bisa meraih Adiwiyata Tingkat Provinsi dengan cinta lingkungan, menjaganya, serta melestarikannya. Hal ini memang selaras dengan apa yang dicanangkan pemerintah yaitu membentuk karakter Profil Pelajar Pancasila yaitu pelajar Indonesia sebagai pelajar sepanjang hayat yang memiliki kompetensi global dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
“Penerapan untuk cinta lingkungan, menjaganya, serta melestarikannya dilakukan oleh siswa dengan membuat produk yang bermanfaat dari dan untuk lingkungan. Hal itu sejalan dengan program SMP Muhammadiyah 08 yang ditunjuk sebagai sekolah penggerak tahun lalu,” bebernya.
Dimana sebagai sekolah penggerak, SMP Muhammadiyah 08 Batu wajib menjalankan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (5P). Sehingga para siswa harus menerapkan projek itu dalam keseharian di sekolah.
“Dari 5P itu kami ambil tema gaya hidup berkelanjutan. Salah satunya anak-anak membuat projek eco enzyme. Kebetulan saat itu sedang marak penyakit mulut dan kuku (PMK). Produk tersebut bisa digunakan untuk mengobati sapi terdampak PMK,” ungkapnya.
Pada akhirnya produk eco enzyme sebanyak 100 liter yang dibuat siswa disumbangkan ke peternak sapi di Kecamatan Pujon. Sehingga menjadi penilaian plus bagi sekolah dan meraih Adiwiyata tingkat provinsi. Diketahui eco enzyme merupakan fermentasi limbah organik yang memiliki beragam manfaat.
“Dengan diraihnya penghargaan Adiwiyata tingkat Propinsi akan menjadi tangga bagi kami untuk menuju Adiwiyata tingkat Nasional. Dengan komitmen tinggi SMP Muhammadiyah 08 Kota Batu tentunya siap menjawab tantangan tersebut, karena dengan mendapatkan penghargaan tersebut ini membuktikan bahwa siswa-siswi SMP Muhammadiyah 08 Kota Batu adalah pelajar Pancasila dan masyarakatnya selalu berperilaku ramah lingkungan hidup,” pungkasnya. (eri)
