MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Pasar Oro-Oro Dowo terus menjadi primadona belanja masyarakat, khususnya saat momen libur panjang. Terbukti, ribuan warga memadati pasar rakyat modern ini selama libur Lebaran pekan lalu.
Kepala Pasar Oro-Oro Dowo, Fitri Nurhayati, mengatakan pihaknya akan terus meningkatkan kenyamanan dan layanan pasar, termasuk dalam hal sistem transaksi dan fasilitas umum.
“Saat ini kami sedang mengupayakan peningkatan fasilitas seperti penambahan trolley belanja dan penerapan transaksi digital berbasis QRIS,” ungkap Fitri saat ditemui Malang Posco Media.
Menurutnya, dari sekitar 180 pedagang yang ada di Pasar Oro-Oro Dowo, 90 persen sudah menggunakan sistem pembayaran digital QRIS. Langkah ini dinilai memudahkan pengunjung karena tak perlu membawa uang tunai atau menunggu kembalian.
“Bagi pedagang yang belum menggunakan QRIS, kami akan lakukan pendampingan agar seluruh transaksi ke depan bisa berbasis digital,” tegasnya.
Penambahan fasilitas trolley juga tengah diupayakan melalui kerja sama program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) dari perbankan dan instansi lain. Saat ini, pasar memiliki sekitar 50 trolley untuk pengunjung.
“Masih kami usahakan penambahan trolley lewat CSR agar pengunjung semakin nyaman,” pungkas Fitri.
Peningkatan kunjungan pasar yang signifikan, terutama saat hari besar keagamaan, libur panjang, dan akhir pekan, menurut Fitri, menjadi bukti bahwa masyarakat semakin antusias datang ke pasar rakyat Kota Malang ini. (ica/aim)
