.
Thursday, December 12, 2024

Libur Panjang; Sudah Prediksi Kepadatan Arus

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Berakhirnya libur cuti bersama, berdampak pada padatnya arus lalu lintas. Salah satunya kepadatan itu terlihat di ruas Jalan Perusahaan Kecamatan Singosari, Minggu (26/5) padat. Terutama yang melintas dari arah Kota Batu menuju Surabaya.

Sofyan Effendi, salah satu warga sekitar mengatakan, padatnya arus lalulintas itu terjadi sejak pukul 10.00. “Dari pagi sudah seperti ini. Di dominasi kendaraan dengan plat nomor luar Kota Malang. Mungkin mereka hendak pulang setelah libur panjang,” katanya. Sofyan mengatakan bahwa tidak sekali ini ruas jalan tersebut padat.

Hampir setiap musim liburan, kondisi arus jalan ini lebih padat dibandingkan dengan hari biasa. “Lebih-lebih saat musim libur lebaran, arusnya sangat padat karena volume kendaraan bertambah,” ungkap pria yang membuka usaha tambal ban ini.

Dia mengatakan meskipun kondisinya sangat padat, dan volume kendaraan bertambah, tapi tidak sampai berhenti. Kendaraan yang melintas tetap berjalan meskipun perlahan. “Kecuali ada kereta lewat. Tapi kalau tidak ada itu, arus lalu lintas tetap berjalan meskipun perlahan,’’ tambahnya,

Sofyan menyebutkan ada perlintasan kereta api di ruas Jalan Perusahaan, menjadi salah satu faktor kemacetan di jalan, selain musim liburan dan bertambahnya volume kendaraan. “Ada polisi yang melakukan pengaturan. Setelah lancar, mereka pun pergi. Selanjutnya ya seperti ini kondisinya,” terang dia.

Terpisah Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kabupaten Malang, Willy Deni Permana membenarkan adanya kepadatan arus lalu lintas wilayah Kecamatan Singosari. Dia mengatakan kepadatan arus lalu lintas itu karena selesainya musim libur long weekend. “Tapi tidak sampai terjadi macet. Semua kendaraan berjalan, meskipun pelan,” katanya.

Willy mengatakan kepadatan arus lalu lintas ini sudah diprediksi sebelumnya. Bahkan Dinas Perhubungan Kabupaten Malang juga menyiapkan rekayasa lalu lintas, jika kondisi arus betul-betul padat dan macet. “Masih normal sehingga tidak diperlukan rekayasa lalu lintas,” tandasnya. (ira/mar)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img