.
Wednesday, December 11, 2024

Pena de Portuga

Liburan ke Algarve, Dihampiri Mbak Yo Bawa Klepon

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Liburan sekolah telah usai, saatnya kembali ke sekolah. Bagi anak kelahiran tahun 2016, sekarang saatnya memasuki fase merah putih. Alias masuk Sekolah Dasar (SD) pertama kali. Sebuah pencapaian mama-mama muda yang telah memasukkan anaknya ke tingkat sekolah lebih tinggi.

=====

Tak terasa hampir 7 tahun yang lalu melahirkan sekarang anaknya sudah tak bayi lagi. Ya, Zirco putra pertama kami salah satu angkatan yang sekarang masuk ke fase seragam merah putih. Kalau di Indonesia.

Mbak Yohana langsung mengunjungi ke hotel.

Lain halnya di Eropa.  Sekarang seluruh anak sekolah masih menikmati liburan panjang. Summer holiday selama dua bulan. Enaknya sekolah di Eropa ya begini. Banyak sekali libur. Liburnya tak tanggung-tanggung. Setiap pergantian musim juga libur. Satu sampai dua minggu. Belum lagi akhir tahun natal dan tahun baru juga libur panjang. Anak-anak tidak pernah merasa bosan sekolah karena banyak libur.

Liburan musim panas tahun ini belum mendapatkan rezeki mudik ke Indonesia. Sudah genap dua tahun meninggalkan Tanah Air. Akhirnya melipir liburan ke Portugal bagian selatan saja. Kota Turis Algarve. Tidak hanya turis dari dalam Kota Portugal saja melainkan dari seluruh mancanegara. Kalau liburan musim panas, setengah warga Lisbon serasa pindah ke Algarve. Liburan semua.

Algarve adalah kota dengan luasan hampir 5.000 kilometer persegi. Masih banyak lahan pegunungan kosong. Bukit-bukit dan pegunungan yang subur. Salah satu daerah di Portugal dengan pergerakan ekonomi peringkat kedua setelah kota metropolitan Lisbon. Memiliki 16 municipality dan juga ada satu bandara internasional di Faro – distrik ibu kota dari Algarve.  Terkenal dengan ikan dan seafood yang enak dan segar. Serta banyak sekali buah-buahan yang berasal dari Algarve. Yang sering kami beli yaitu Jeruk Algarve. Ukurannya besar, cocok diperas untuk jadi jus jeruk segar di pagi hari. Jeruk di Lisbon juga kiriman dari Algarve.

Daerahnya rapi, desain gedung berwarna putih, memiliki banyak pantai, dan tidak terlalu macet seperti Lisbon. Kabarnya tempat yang cocok untuk masa pensiun. Algarve termasuk ke dalam list tertinggi tempat favorit turis. Daerah selatan Portugal, airnya lebih hangat. Jadi lebih nyaman dinikmati untuk berenang di pantai dan juga kolam renang.

Jarak Cascais ke Algarve sekitar 290 kilometer. Dibutuhkan waktu sekitar tiga jam perjalanan darat naik mobil. Tanpa berhenti. Sedangkan kami membutuhkan waktu hampir empat jam untuk tiba karena perlu berhenti sejenak untuk istirahat dan makan siang. Petualangan dua putra kami, DoubleZ di Algarve akan berlangsung selama lima hari empat malam. Mami lumayan libur masak selama lima  hari. Hihi. Tapi yang namanya liburan tetap saja sebenernya pindah tempat momong anak.

Alfagar Alto da Colina menjadi tempat menginap selama beberapa hari ke depan. Asal pilih dari booking.com yang penting hotelnya nyaman, ada breakfast, ada tempat parkir mobil dan kolam renang. Tak disangka ternyata hotel ini sungguh komplet sekali. Kolam renang hotel ada tiga area. Besar-besar semua sampai ada fasilitas waterpark. Cocok buat anak-anak. Hotel ini adalah apartemen yang dijadikan hotel. Jadi tersedia ruang makan dan dapur lengkap dengan peralatan masak. Bisa untuk long stay dan masak tiap hari kalau ingin lebih hemat.

Fasilitas restoran, supermarket, playground anak, area olahraga, sampai mainan odong-odong seperti di mall juga ada. Live music hingga tengah malam dan juga aneka acara bertema juga ada. Seperti sulap, sepak bola anak, melukis dan lainnya.

High recommended untuk family holiday karena tak perlu kemana-mana fasilitas sudah lengkap. Mau ke pantai juga ada akses dari hotel tinggal jalan kaki. Masya Allah.

Hari pertama tiba langsung mencicipi kolam renang. Padahal sudah sore hari. Check in di Alfagar Alto da Colina baru dilayani pukul 16.00 WEST (West European Summer Time). Dan check out pukul 12.00 WEST. Mendapatkan kamar dengan view kolam renang dan laut dari kejauhan. Sungguh indah sekali. Tidak ada welcome drink seperti pada umumnya di hotel berbintang karena konsepnya aparthotel. Fasilitas pembersihan kamar tidak setiap hari. Hari Kamis dan Minggu libur.

Hati senang karena langsung dikunjungi teman yang sudah hampir delapan tahun tinggal di Algarve. Mbak Yohana namanya. Orang asli Indonesia yang sudah banyak merantau di mancanegara. Domisili Jakarta, lanjut menetap lama di Dubai dan sekarang jadi warga Portugal. Pemilik spa pertama di Portugal – Bali Spa Albufeira Algarve.Mbak Yo datang ke hotel membawa satu piring klepon. Langsung ludes, cocok untuk cemilan di sore hari.

Malam sudah tak sanggup pergi jalan-jalan karena Zirco dan papinya capek berenang. Makan di hotel saja. Sambil menikmati live music. Setiap porsi makanan rata-rata 10 Euro. Pizza, kentang, dan nugget menjadi menu makan malam kami berempat. Total sekitar 20 Euro sudah full kenyang. Ada restoran kelas mahal juga di hotel. All you can eat per pax-nya 40 Euro. Ampuuun. 1 Euro  Rp. 16.300.

Kemana saja ya DoubleZ selama liburan di Algarve?? Kulineran apa saja ya di Portugal?? Ikuti cerita kami di edisi selanjutanya. (opp/van/bersambung) 

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img