MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Lini tengah bisa menjadi sektor paling aman Arema FC di musim ini. Komposisi sektor tersebut terhitung komplet dan memiliki kedalaman yang bagus. Dua pembelian Tim Singo Edan pun terbilang sukses akan dua gelandang beda generasi Evan Dimas Darmono dan Arkhan Fikri melihat kontribusinya bagi tim di musim 2022/2023.
Secara statistik, penguasa lini tengah adalah Renshi Yamaguchi. Pemain asing asal Jepang yang direkrut pada musim 2021/2022 tersebut mencatatkan waktu bermain terlama untuk pemain tengah. Selama 2.383 menit dia bermain dalam 29 kali kesempatan. Ia menyumbangkan dua assist dan sempat absen dua kali karena akumulasi kartu kuning.
Di bawah Renshi, sosok Evan Dimas yang sempat minim menit bermain di era Eduardo Almeida mencatatkan 30 penampilan bersama Arema FC. Selama 2.181 menit, pemain bernomor punggung 6 tersebut berbaju Singo Edan di pertandingan.
Hal ini bisa menunjukkan bagaimana tim pelatih berharap besar kepada Evan. Dengan kontrak dua tahun, Evan Dimas menyatakan siap menghormati kontraknya. Apabila mendapatkan kesempatan kedua, ia mau membalas kepercayaan tersebut dengan prestasi.
Selain Evan, salah satu pembelian sukses Arema FC adalah pemain muda Arkhan Fikri. Pemuda 18 tahun tersebut memang hanya tercatat 845 menit bermain. Akan tetapi, waktunya dihabiskan bersama Timnas U-20 untuk pemusatan latihan. Setiap kali kembali ke klub, tim pelatih percaya pada kemampuan Arkhan.
Bahkan, Arema FC tak segan akan berburu pemain seperti Arkhan. Wonderkid yang bakal mentas ketika kepercayaan itu datang. “Kami sangat beruntung mendapatkan Arkhan. Kalau bisa ada pemain timnas kelompok umur atau pemain muda dari klub-klub Liga 2 atau kompetisi junior, kami coba mencari itu,” ujar Asisten Pelatih Arema FC Kuncoro.
Akan tetapi, terkait rekrutan selanjutnya tentunya masuk dalam tahapan diskusi tim pelatih dan manajemen klub. Apalagi, Arema FC juga masih memiliki opsi pemain di sektor tersebut karena masih memiliki Jayus Hariono.
Menit bermain gelandang asal Talangagung tersebut terhitung tinggi selama 1.953 menit dalam 29 penampilan. Kemudian Gian Zola yang bermain sebanyak 25 kali, serta pemain kelahiran Jepang Seiya Da Costa Lay ditambah tiga rekrutan putaran kedua, Ahmad Bustomi, Iman Budi Hernandi dan Kevin Armedyah.
Kemudian, terdapat pula gelandang muda M. Iqbal Faiz yang di awal kompetisi lalu dipinjamkan ke klub Liga 2 Deltras Sidoarjo. Pelatih Arema FC Joko Susilo menyebutkan, untuk musim depan kedalaman skuad mutlak dibutuhkan di segala lini.
“Kedalaman skuad juga dibutuhkan untuk musim depan. Kelihatan sekali, ada yang main dalam kondisi tidak fit di akhir-akhir saat beberapa pemain lain absen,” sebutnya. (ley/bua)
