MALANG POSCO MEDIA, MALANG-Lenggak-lenggok busana desain unik puluhan finalis Grand Final Lomba Foto Fashion dan Kriya Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Malang diperagakan, Sabtu (5/11) pagi. Ajang kreasi busana kreatif ini ditujukan untuk mengangkat dan mendukung UMKM Kota Malang.
Desainer-desainer ternama juga hadir menyaksikan langsung peragaan busana yang digelar meriah di Malang Creative Center (MCC) Kota Malang itu. Berbagai kreasi busana unik ditampilkan, mulai dari perpaduan ornamen baju adat, batik, hingga busana bertemakan era penjajahan tempo dulu.
Sebanyak 39 finalis yang turut serta dalam peragaan. Rinciannya, sebanyak 25 finalis dari berbagai instansi, serta 14 finalis kategori umum. Para peserta dan para undangan tampak antusias dalam menyambut kreasi busana kreatif yang ditampilkan.

Walikota Malang Drs. Sutiaji mengatakan, industri ekonomi kreatif di era baru menjadi salah satu pendukung mengangkat perekonomian. Sebab dari kegiatan ekonomi kreatif dan agenda-agenda memamerkan karya UMKM turut mengangkat kelas mereka.
“Kadang sekilas melalui ekonomi kreatif dipandang tidak bisa membangun perekonomian masyarakat. Namun di zaman sekarang justru sangat mendukung. Karyanya ikut mengangkat dan mempromosikan, dengan menunjukkan keragaman,” ujar Sutiaji saat membuka acara.
Geliat ekonomi kreatif ini juga dinilainya membantu mempromosikan wisata Kayutangan Heritage. Serta menyambut upaya pemberdayaan MCC yang diperuntukkan kegiatan kreatif warga Kota Malang.
“Geliat ekonomi kreatif dijalankan dan terus kita support,” katanya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang Eko Sri Yuliadi menambahkan, selain untuk mempromosikan Kayutangan Heritage, kegiatan ini juga untuk mengembangkan industri foto fashion dan kriya Kota Malang.
“Kita upayakan melalui kegiatan ini mampu melakukan pemberdayaan UMKM Kota Malang.
Dengan mengembangkan industri foto fashion dan kriya bisa mempromosikan produk fotografi dan UMKM,” tambahnya.(tyo/jon)