MALANG POSCO MEDIA , MALANG – Siswa-siswi SMK se Jawa Timur berkreasi di Universitas Tribhuwana Tunggadewi (Unitri) Malang, Kamis (2/3). Kreativitas mereka diekspresikan dalam sebuah ajang Lomba Inovasi dan Teknologi (Inotech) yang digelar Fakultas Pertanian Unitri. Berbagai karya ditampilkan sesuai dengan bidang lomba masing-masing. Kegiatan ini digelar di Sainsteknopark Kampus 2 Unitri Malang.
Ketua Panitia Erwin Ismu Wisnubroto, SP., M.Phil mengatakan Inotech kali ini merupakan yang kedua. Pertama digelar tahun 2022. “ Tahun ini kita kembali menggelar dengan konsep yang lebih baik dari sebelumnya,” ujar Erwin.
Dia menjelaskan, tujuan dari kegiatan lomba ini untuk mendukung terwujudnya Agropolitan Malang Raya sebagai kawasan potensial dengan segala sumberdaya pertanian dan peternakan yang melimpah. Konsep lomba merupakan perpaduan sains teknologi, kewirausahaan dan seni.
“Ini merupakan ajang publikasi hasil riset pertanian. Alhamdulillah terdapat 62 peserta yang hadir dari SMK di wilayah Ja[1]tim,” katanya. Tema Inotech II 2023 adalah Kreasi Agroenterpreneur muda untuk inovasi pertanian. Dengan tema itu diharapkan akan muncul produk-produk inovasi dari kalangan siswa SMK.
Oleh karena itu, lanjut Erwin, tujuan selanjutnya dari kegiatan Inotech II yak[1]ni memberikan wadah kepada siswa SMK Jatim supaya mereka lebih berani ber[1]inovasi. Sehingga menghasilkan produk Agroenterpreneur yang bermanfaat untuk kehidupan. “Talenta mereka sangat luar biasa. Itu terlihat karya yang sudah dibuat. Maka sangat sayang kalau potensi ini tidak dapat wadah yang tepat,” terangnya.
Lebih lanjut, Erwin menerangkan, bahwa Fakultas Pertanian Unitri merupakan fakultas yang kaya akan inovasi. Fakultas tertua di Unitri ini sudah dikenal dengan kualitasnya. Salah satunya dengan kawasan Saintechnopark dengan fasilitas yang lengkap. Sangat memadai menjadi laboratorium mahasiswa.
“Maka dari itu, melalui event ini kami juga memperkenalkan Fakultas Pertanian Unitri kepada para siswa peserta lomba. Su[1]paya potensi mereka berkembang dengan bergabung dengan kami,” tuturnya.
Menurut Kepala Laboratorium Central Unitri ini, era berkembang begitu pesat. Dikenal dengan era disrupsi. Perubahan terjadi begitu cepat. Tidak lagi hitungan hari atau jam. Tetapi hitungan menit bahkan detik.
“Yang paling cepat menangkap perubahan ini adalah anak muda. Maka kami menantang mereka dengan lomba ini untuk menjadi agroentrepreneur muda. Supaya dapat me[1]ngembangkan potensinya untuk menghadapi tantangan global,” tambahnya.
Turut hadir dalam kegiatan, Rektor Unitri beserta jajarannya, perwakilan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kota Malang, Dekan Fakultas Pertanian dan seluruh dekan fakultas lain di lingkup Unitri, kepala biro, kepala UPT, ketua laboratorium di lingkup Sainsteknopark.
Terdapat tiga kategori lomba dalam ajang ini. Yakni Kesehatan dan Agribisnis Ternak Unggas, Urban Farming Sayuran dan Rancang Bangun Taman Berorientasi Nilai Ekonomi. Adapun SMK Jawa Timur yang ikut serta dalam lomba ini, antara lain SMKN 1 Plosoklaten, SMK Negeri Tutur, SMKN 1 Grati, SMK Pendidikan, SMK Muhammadiyah 1 Nganjuk, SMK Negeri 8 Jember, SMK Muhammadiyah 5 Babat, SMK Negeri 1 Situbondo, dan SMK Negeri 1 Malang.
Rektor Unitri Malang, Prof. Ir. E k o Handayanto, M.Sc., Ph.D., menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan ini. “Terimakasih kepada seluruh pihak yang terlibat. Semoga dengan event ini membuka wawasan siswa lebih luas tentang dunia pertanian,” ucapnya. (imm/sir/bua)
