MALANG POSCO MEDIA- Ayo liburan saat long weekend mulai Kamis (1/6) besok hingga Minggu (4/6) mendatang. PT KAI siapkan 46 kereta api (KA) Jarak Jauh. Di Kota Batu sudah matangkan rekayasa arus lalin hingga kantong parkir. Itu demi wisata lancar, nyaman jauh dari macet.
Sebanyak 46 KA Jarak Jauh disiapkan di jejaring perlintasan KA Daop 8 Surabaya. Tujuannya mengantisipasi lonjakan penumpang kereta di libur panjang Hari Lahir Pancasila dan cuti bersama Hari Raya Waisak 1 dan 2 Juni 2023 nanti. Sebanyak sembilan KA di antaranya memiliki relasi dari dan menuju Kota Malang.
KA Jarak Jauh dengan relasi Malang (keberangkatan dan turun,red) yang disiapkan di libur panjang di antaranya KA Kertanegara (Malang-Purwokerto), KA Matarmaja (Malang – Pasarsenen), KA Jayabaya (Malang – Surabaya – Pasarsenen).
Lalu KA Gajayana (Malang-Gambir), KA Brawijaya (Malang-Gambir), KA Malabar (Malang-Bandung), KA Majapahit (Malang-Pasarsenen), KA Tawangalun (Malang Kotalama-Ketapang) dan terakhir KA Arjuni Ekspress (Malang-Surabaya Gubeng).
Sembilan KA ini memang diakui sebagai KA yang paling banyak okupansinya jika libur panjang. Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif menjelaskan calon penumpang perlu memperhatikan jadwal keberangkatan terbaru berdasarkan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) tahun 2023 terbaru.
“Karena Gapeka 2023 mulai diberlakukan 1 Juni ini,” tegas Luqman.
Diketahui beberapa KA dari Kota Malang yang mengalami perubahan jadwal keberangkatan berdasarkan Gapeka 2023 di antaranya KA Kertanegara dengan tujuan Purwokerto, jadwal lama berangkat pukul 08.20 WIB menjadi pukul 08.00 WIB.
Kemudian, KA Matarmaja tujuan Pasarsenen, jadwal lama berangkat pukul 09.25 WIB menjadi pukul 09.10 WIB. Lalu, untuk KA Malabar tujuan Bandung, jadwal lama berangkat pukul 17.10 WIB menjadi pukul 16.50 WIB.
Selain itu, KA Jayabaya tujuan Pasarsenen, berangkat pukul 12.30 WIB, KA Gajayana tujuan Gambir, berangkat pukul 14.55 WIB, KA Brawijaya tujuan Gambir, berangkat pukul 16.00 WIB, KA Majapahit tujuan Pasarsenen, berangkat pukul 18.45 WIB dan KA Tawangalun tujuan Ketapang, berangkat pukul 16.46 WIB.
“Kami mengimbau kepada para calon penumpang untuk memperhatikan kembali jadwal keberangkatan KA, khususnya KA yang mengalami perubahan keberangkatan lebih awal atau maju dari sebelumnya. Pastikan kembali jadwal perjalanan jangan sampai tertinggal,” jelas Luqman kemarin.
Sementara itu berdasarkan pantauan pukul 11.00 WIB kemarin tingkat okupansi penumpang KA Jarak Jauh di Daop 8 Surabaya pada libur panjang akhir pekan mengalami peningkatan bila dibanding pada hari biasa.
Terutama pemesanan tiket Rabu (31/5) yang sudah mencapai sebanyak 12.000 penumpang telah memesan tiket pada hari tersebut. Dari jumlah itu, sebanyak 2.104 penumpang berasal dari Stasiun Malang.
Sementara itu Kepala Dishub Kota Batu Imam Suryono memperkirakan kendaraan yang masuk ke Kota Batu saat liur long weekend akan meningkat. Pasalnya dalam akhir pekan ini mulai tanggal 1 libur panjang.
“Perkiraan kendaraan yang masuk dan keluar di Kota Batu akan terjadi peningkatan kendaraan. Peningkatan kendaraan bisa sampai 50 persen dari hari biasa,” ujar Imam.
Untuk menghindari kemacetan saat libur panjang akhir pekan ini, pihaknya bersama Polres Batu siap menerapkan rekayasa lalin. Kemungkinan rekayasa lalin dilakukan di beberapa titik.
“Utamanya di sekitar atau di jalan-jalan menuju pusat area kemacetan di Kota Batu. Misal di Alun-alun Kota Batu, Simpang Tiga Bendo dan Simpang Tiga Pendem” bebernya.
Serta bersama Satlantas Polres Batu juga akan melalukan rekayasa lalu lintas hingga penutupan alur lalin menuju Kota Batu jika terjadi kemacetan pajang. Namun penutupan dilakukan kondisional di beberapa titik jalan menuju Kota Batu. Baik dari arah Kota Malang dan Pujon.
Rekayasa tersebut di antaranya jalur satu arah seperti di simpang tiga Imam Bonjol dan Jalan Dewi Sartika. Serta memanfaatkan jalur-jalur alternatif. Tujuannya mengurai kemacetan panjang di jalur utama menuju Kota Batu.
Pihaknya juga mengimbau wisatawan dari luar daerah untuk memanfaatkan jalur alternatif menuju Kota Batu. Kendaraan dari arah Malang, akan dilewatkan jalur Karangploso-Bumiaji, Jalur Gunung Wukir, dan Jalur Lintas Barat (Jalibar).
Sedangkan arus kendaraan yang datang dari wilayah Pujon, Ngantang dan Kediri akan dialihkan melalui jalur Pesanggrahan-Taman Makam Pahlawan (TMP)-Jalan Sultan Agung.
“Penting lagi bagi wisatawan kalau kendaraan dirasa kurang baik dari arah Pujon saya minta tidak melewati jalur Klemuk. Untuk memastikan keamanan juga saat ini jalur Klemuk telah dipasang portal agar kendaraan besar tidak bisa lewat karena rawan rem blong,” tegasnya.
Tidak hanya itu, wisatawan yang ingin menikmati long weekend di Kota Batu di beberapa titik juga disediakan kantong-kantong parkir.
Rencananya titik parkir akan ditempatkan di Deduwa Jalan Diponegoro, Jalan Brantas dan Panglima Sudirman, Jalan Sultan Hasan Halim. Bahkan jika sampai macet parah Balai Kota Among Tani, Perum Panorama dan eks Wastra Indah bisa digunakan untuk parkir. (ica/eri/van)