Malang Posco Media, Malang – Kendaraan roda empat tidak diperkenankan melintasi jembatan di Jalan Memberamo RT 03 RW 14 Kelurahan Bunulrejo, Blimbing. Sebab, jembatan di sana telah di pasangi garis polisi usai longsor kemarin, Jum’at (28/4). Namun, roda dua masih dapat melintas kendati harus dengan buka tutup.
Berdasarkan Pantauan Malang Posco Media, Sabtu (29/4) siang, dari simpang tiga menuju jembatan, terlihat setidaknya empat warga sekitar mengurai arus lalu lintas, terutama kendaraan roda empat yang belum diperkenankan melintasi jembatan. Warga sekitar memasang rambu-rambu menggunakan bambu dengan maksud tanda kendaraan roda empat tidak boleh melintasi jembatan.
“Dari pagi tadi jalan kita tutup, belum bisa kendaraan roda empat melintas. Karena getaran, khawatirnya jembatan amblas. Makanya kita alihkan,” beber Edi Susanto, warga setempat.
Pria usia 38 tahun itu menambahkan, kendaraan roda empat dapat diberikan melintasi jembatan saat kondisi plengsengan jembatan sungai sudah diperbaiki. Warga sekitar mengkhawatirkan jalan raya ambles di saat beban kendaraan terlalu banyak
“Kalau sudah ada perbaikan plengsengan, baru kita buka lagi,” tambahnya.
Sementara itu, di jembatan yang sudah terpasang garis polisi, terlihat petugas Lindungan Masyarakat (Linmas) RW 14 Kelurahan setempat juga mengurai arus kendaraan roda dua. Terpantau, sepeda motor yang hendak melintasi jembatan harus dengan sistem buka tutup. Pasalnya, setengah ruas jembatan terpasang garis polisi.
“Setelah longsor, polisi langsung datang dan memasang garis polisi. Kami di sini sampai jam satu dini hari,” ujar Suwoto, Linmas setempat.
Sementara itu, pemilik lahan dan rumah yang terdampak longsor, Agung Trianto mengatakan, penghuni rumah harus mengungsi, dikarenakan lantai dan tembok rumah dalam kondisi retak. Penghuni rumah khawatir longsor merambat ke rumah.
“Kami mengungsi ke rumah yang ada di Sawojajar,” ungkap pria usia 61 tahun tersebut. Terpantau, pemilik rumah yang terdampak, sedang mengeluarkan barang berharga untuk dipindahkan dan diamankan. (den/jon)
