.
Sunday, December 15, 2024

Lucu! Bina Marga Garap Jalan di Musim Hujan

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG– Pekerjaan pelebaran jalan di Jalan Raya Bululawang-Gondanglegi dikeluhkan. Sebab, jalan yang ikut dilewati kendaraan besar tersebut dianggap sangat membahayakan. Apalagi di musim penghujan ini. Hanya separo jalan yang dilakukan pengerasan dengan cor. Sedangkan separo jalan lagi masih rusak.

Pantauan Malang Posco Media, bahu jalan raya Bululawang tergenang air, sehingga lubangnya tidak terlihat. “Kita harus ekstra hati – hati. Agar tidak sampai kecelakaan,” kata Mursidi, salah satu pengemudi truk yang sempat berhenti untuk beristirahat tak jauh dari area jalan yang rusak. Mursidi mengatakan bukan kali pertama dia mengemudi truk membawa muatan berat.

Dan saat harus melewati jalan tersebut, dia mengerahkan tenaga agar dapat selamat melintasi jalan tersebut. “Kalau jalannya kering, lubang atau kerusakan jalan bisa dilihat. Tapi kalau sudah tertutup air hujan, hanya main perasaan saja. Ingin selamat, ya harus ekstra pelan saat melewatinya,” terangnya lagi. Ia mengaku ada jalan lain yang lebih baik.

“Bisa lewat Gondanglegi. Tapi malah semakin jauh. Mau tidak mau, ya harus lewat sini. Melewati jalan yang tergenang air dan bergelombang ataupun lubang – lubang. Kalau jalan yang dicor itu, belum boleh dilewati kendaraan berat. Lucu juga karena melakukan pengerjaan jalan, tapi di musim penghujan. Tidak mikir bahaya di musim hujan,” tegasnya. 

Dikonfirmasi terpisah, Plt Kepala Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang, Suwiknyo mengatakan pekerjaan pengerasan jalan Bululawang – Gondanglegi terus berlanjut. Dia tidak menampik jika baru separo bahu jalan yang dicor. “Pengerasan ini ada waktunya. Sekitar 20 sampai 30 hari. Setelah itu baru sebelahnya lagi,” ungkap dia.

Dia menjelaskan bahwa pembangunan ruas Jalan Bululawang – Gondanglegi senilai Rp 12 miliar tersebut, menggunakan dana APBD 2021. “Total yang kami kerjakan panjangnya 4.2 kilometer. Untuk pengerasan menggunakan cor dengan tebal 20 cm. Untuk pengerasan sengaja ditinggikan agar saat musim penghujan, air tidak meluber ke jalan,” terangnya. (ira/mar)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img