MALANG POSCO MEDIA – Luar biasa! Ze Gomes membuktikan janjinya. Singo Edan tampil edan saat melawan PSS Sleman di Stadion Soepriadi Kota Blitar kemarin petang. Arema FC menang dengan skor besar 6-2. Ini kemenangan terbesar Arema pasca tragedi Kanjuruhan.
Kemenangan ini juga memutus mata rantai kekalahan dan hasil imbang yang didapatkan Arema FC sebelumnya. Betapa tidak, di masa kepemimpinan Ze Gomes, Arema FC tiga kali beruntun kalah, sekali menang dan satu kali imbang. Kemenangan ini otomatis mengangkat gengsi Ze Gomes sebagai pelatih yang layak dipertahankan.
Ya. Kemenangan inilah yang diharapkan oleh manajemen. Direkrutnya Ze Gomes menggantikan Joel Cornelli adalah untuk kembali membawa Arema FC ke jalur kemenangan. Dan Ze Gomes membuktikan dalam pertandingan kemarin petang. Arema FC kembali ke jalur kemenangan. Dan menangnya besar.
Namun jangan senang dulu. Ada pertanyaan yang layak disampaikan setelah melihat pertandingan kemarin petang. Mengapa Arema FC bisa menang besar? Padahal lawan PSS juga tak bermain buruk. Justru sangat mampu mengimbangi permainan Arema. Bahkan Arema sempat tertinggal skor. Namun pelan tapi pasti, Arema terus tampil edan dengan berulangkali membobol gawang lawan.
Dulu, Arema dikenal dengan tim spesialis hujan. Dan setiap hujan deras, permainan Arema FC selalu bagus. Meski kalah di awal, tapi hasil akhirnya Arema FC bisa membalikkan keadaan dan mengalahkan lawan-lawannya. Nah, benarkah kemarin itu karena juga kondisi hujan, Arema FC bisa tampil edan?
Terlepas benar atau salah, yang pasti bisa diamati, setiap hujan atau kondisi basah, Arema FC tampl ciamik. Tak peduli di kandang sendiri atau kandang lawan. Seperti juga dalam pertandingan kemarin. Logikanya, setelah laga tertunda hampir 1,5 jam, dengan kondisi lapangan basah dan dingin, semangat bertanding biasanya turun.
Tapi tidak bagi Arema FC. Hujan dan dingin justru membuat semangat Singo Edan makin membara. Buktinya, Arema FC berhasil mencetak gol duluan. Baru kemudian dibalas dan bahkan Arema FC tertinggal. Tapi Arema tak mau menyerah. Singo Edan justru makin beringas hingga pertandingan berakhir dengan skor 6-2.
Kemenangan ini harus menjadi momentum kebangkitan Arema. Menuntaskan semua pertandingan tersisa dengan skor kemenangan. Hujan atau tidak hujan, Arema FC harus tetap tampil edan.(*)
