Monday, September 1, 2025

Malang Cinta Damai

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA – Kemarahan dan kekecewaan memang mudah menyulit emosi dan aksi anarkisme. Apalagi penyulutnya terkait hilangnya nyawa manusia akibat kelalaian oknum aparat saat aksi demo di depan DPR RI. Gelombang aksi massa yang bagai air bah dimana-mana membuat situasi mencekam dan menakutkan.

Aksi demonstrasi yang menuntut tunjangan fantastis anggota DPR pun berbuntut panjang. Beberapa anggota DPR yang dianggap ucapannya melecehkan dan merendahkan masyarakat pun menjadi sasaran kemarahan massa. Situasi menjadi sulit dikendalikan. Namun partai bersikap tegas dengan menonaktifkan anggota DPR yang dinilai melakukan komunikasi buruk kepada masyarakat.

Presiden Prabowo Subianto pun bergerak cepat. Mengumpulkan tokoh masyarakat, pimpinan partai dan melakukan sidang kabinet mendadak. Prabowo meminta masyarakat menyampaikan aspirasinya dengan baik dengan cara yang baik pula. Presiden pun meminta aparat menindak tegas masyarakat yang melakukan tindakan anarkis.

Hari ini, Malang diperkirakan akan dipenuhi pengunjuk rasa. Seruan aksi massa sudah menyebar di media sosial sejak akhir pekan kemarin. Aktivitas belajar mengajar di sekolah-sekolah pun terpaksa dilakukan secara daring atau diliburkan menyikapi situasi dan kondisi terkini yang rawan aksi massa.

Mengaca dari aksi Jumat (29/8) hingga Minggu (31/8) dinihari, banyak pos polisi rusak berat dan beberapa bahkan dibakar. Aksi massa pun nyaris bentrok dengan aparat di depan Mapolresta Malang Kota hingga dipukul mundur sampai kawasan Kayutangan. Kapolresta Malang Kota menyebutkan ada 13 pos polisi rusak berat dan 3 dibakar massa.

Demi menjaga kondusifitas dan keamanan serta kenyamanan bersama, jangan ada lagi aksi bakar-bakar. Jangan ada lagi bentrok antara aparat dan masyarakat. Semua pihak harus saling menjaga dan menahan diri. Aspirasi boleh disampaikan dengan cara yang damai dan tertib.

Jangan biarkan pihak-pihak yang berusaha membuat situasi semakin keruh dan ricuh. Pihak-pihak yang sengaja membuat masyarakat menjadi lebih beringas dengan aksi-aksi yang bisa merugikan diri sendiri, keluarga dan masyarakat. Kekerasan, kekisruhan, dan segala bentuk anarkisme tak akan bisa menuntaskan permasalahan. Masyarakat boleh marah. Masyarakat boleh kecewa. Tapi kemarahan dan kekecewaan harus dilampiaskan dengan cara yang tepat dan benar. Segala tindakan dan aksi jangan sampai melanggar hukum. Mari bersama menahan diri agar situasi kembali terkendali. Lakukan aksi dengan cara yang damai. Malang Cinta Damai.(*)  

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img