MALANG POSCO MEDIA- Tak terasa perjalanan ke Turki sudah berada pada titik akhir ketika berada di Istanbul. Selama dua pekan, wartawan Malang Posco Media Stenly Rehardson menemani Arema FC Women berlaga di negara dua benua tersebut. Bagaikan dream comes true, termasuk ke stadion klub sepak bola Eropa, Besiktas BJK Inonu Stadium atau yang dikenal dengan nama Vodafone Park.
Hari terakhir di Istanbul, rombongan pergi bersama-sama. Dengan bus S & B Sports dan di-guiding oleh Mr Kamuran Dinc, kami mengunjungi beberapa area di Kota Istanbul. Termasuk BJK Inonu Stadium. Kebetulan, Mr Kamuran merupakan fans Besiktas.
Awalnya Manajer Arema FC Women Fuad Ardiansyah meminta untuk room tour ke kandang Galatasaray. Namun posisi stadion tersebut di area padat dan jalur cepat kendaraan. Belum lagi kemungkinan macet, yang bisa memakan waktu di perjalanan. Jadilah kami ke markas klub Liga Super Turki tersebut.
Kebetulan lokasinya tepat di tepi pantai, dekat Istana Dolmabahce dan Tasqim Square. Sehingga yang tidak berminat bisa berada di area pantai atau menuju ke pusat perbelanjaan.
Sebagian besar ke BJK Inonu Stadium. Ya karena jauh-jauh, kami ingin lebih dekat mengetahui markas tim Eropa. Sekalipun hanya bisa di area luar serta masuk ke official store Besiktas, yang terkoneksi ke area dalam stadion.
Kami datang Selasa, 1 Maret. Nah 2 Maret, Besiktas dijadwalkan bertanding di stadion tersebut. Sehingga kami juga tak bisa stadium tour kala itu. Tapi berkeliling di area luar, lalu masuk store sudah cukup. Toh waktunya hanya 1,5 jam.
Di sinilah saya berpikir, akhirnya saya ke stadion di Eropa. Itu salah satu mimpi saya ketika dulu masih SMA. Saya masih sebagai remaja yang mengidolakan Manchester United, klub asal Inggirs. Mungkin kala itu juga pernah bertemu dengan Besiktas di Liga Champion Eropa.
Ketika didekati area luar stadion tersebut juga tak jauh berbeda dengan stadion besar di Indonesia. Misalnya Stadion Patriot di Bekasi atau Stadion Pakansari di Bogor. Bedanya ada sejumlah toko atau kafe yang terlihat mewah di sekitar Vodafone Park.
Indonesia tidak kalah harusnya. Apalagi bila melihat stadion mewah di Gelora Bung Karno, Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring. Tak kalah bagus. Entah kalau masuk di dalamnya.
Saya pun berfoto-foto. Saya mengenakan kaos Malang Posco Media, yang diberikan oleh Mas Huda (Miftahul Huda staf di Bagian Keuangan MPM)
sebelum saya berangkat ke Turki. Pesannya kala itu, jangan lupa dikenakan saat foto . Hehehe. Kebetulan itu t-shirt terbaru kantor yang kini mengusung nama atau brand baru. Malang Posco Media. New Brand, It’s my dream.
Kebetulan jargon tersebut juga sedang familiar beberapa waktu lalu. Ketika serial Layangan Putus booming, ada kata-kata dari salah satu pemerannya, Kinan. Dia menyebutkan Cappadocia sebenarnya sebagai salah satu kota impiannya. Ya memang berbeda dengan Istanbul atau Vodafone Park. Tapi setidaknya juga sama-sama Turki. Benar-benar ‘It’s My Dream’, pikir saya. Setidaknya, saya sudah mengabadikan brand kantor saya di Turki, di luar negeri, di Benua Eropa.
Selepas dari Vodafone Park, kami melanjutkan perjalanan ke Mall of Istanbul, sebagai destinasi terakhir dari perjalanan selama di Turki. (ley/van/bersambung)
