MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Fenomena sangat langka akan terjadi menjelang akhir Ramadan hari ini. Fenomena alam berupa Gerhana Matahari Hibrida akan terjadi. Bagi warga Kota Malang bisa menikmati fenomena tersebut, tapi harus hati-hati agar tetap aman.
Koordinator Tim Astrofotografi Universitas Brawijaya (UB) Malang M Fauzan Edipurnomo menjelaskan, hari ini Kamis, 20 April 2023 fenomena itu bisa dilihat warga di wilayah Malang Raya. Gerhana Matahari Hibrida fenomena gerhana matahari yang dalam jalurnya mengalami dua fase sekaligus, fase cincin dan fase total.
“Untuk yang gerhana matahari total hanya bisa diamati di wilayah Indonesia Timur, seperti di Biak, Papua, dan Pulau Kisar, Maluku. Untuk gerhana matahari cincin tidak dapat diamati di Indonesia. Sedangkan gerhana matahari sebagian bisa diamati di Indonesia, kecuali di wilayah Utara Provinsi Aceh,” tegas Fauzan kepada Malang Posco Media kemarin.
Bagoi warga Kota Malang menurutnya bisa menikmati fase gerhana matahari sebagian mulai pukul 10.52 WIB hingga sekitar pukul 12.22 WIB.
Puncak Gerhana ada di pukul 10.52 WIB dan berlangsung hingga sekitar jam 12 siang. Jika warga ingin melihatnya, lanjut Fauzan, perlu menggunakan kacamata yang memiliki filter sinar UV agar tidak mengalami gangguan di retina mata.
“Kalau tidak hati-hati melihat tanpa perlindungan mata bisa buta,” tegasnya.
Jika ingin lebih jelas, bisa menggunakan teropong yang dilengkapi filter UV juga. Ingin jelas pake teropong yg dilengkapi filter. Untuk lokasi pengamatan, Fauzan menjelaskan lokasi manapun di Kota Malang atau wilayah Malang Raya bisa menjadi titik pengamatan yang baik..
Meski begitu lokasi yang lebih baik lagi bisa mengambil wilayah yang datarannya tinggi seperti Kota Batu dan seperti kawasan Gunung Bromo.
“Nah kami sarankan melihatnya juga bisa di rooftop atau balkon atau juga atap gedung yang paling tinggi yang mengarah ke lintasan gerhana matahari sebagian (arah Timur-Utara). Itu juga akan lebih baik untuk pengamatan,” pungkasnya. (ica/aim)