MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Toko 24 Jam Berkah Lancar di Jalan Atletik Kota Malang jadi sasaran komplotan pencuri bermobil. Aksi pelaku sempat terekam CCTV toko, Sabtu (28/10) pagi. Namun, pencurian itu gagal dilakukan karena upaya Hamim Wilyam, 30, pemilik toko yang curiga.
Informasi yang dihimpun, pelaku datang ke toko itu pukul 03.43. Saat itu, pelaku tiba di toko dengan mobil. “Tidak lama kemudian, satu orang pria turun dari mobil dan langsung masuk ke dalam toko saya. Biasanya, orang kalau mau beli itu kan panggil-panggil penjata toko,” jelasnya.
Sementara pelaku langsung masuk ke dalam toko, tanpa memanggil penjaga toko. Padahal posisi Hamim saat itu sedang ada di dekat etalase. Pelaku melihat dan mengecek kondisi sekitar dan di dalam toko. Saat merasa kondisi telah aman, pelaku segera mengambil empat karung beras 5 kilogram, dan hendak dibawa masuk ke dalam mobil.
Spontan, Hamim pun berteriak. “Pelaku ini langsung saya tegur dan meminta beras tersebut dikembalikan. Dia kelihatan kaget dan mengaku kalau mau dibeli. Saya mengatakan, kalau mau beli, harus menaruh uangnya dulu. Namun dia beralasan, kalau rumahnya dekat toko saya,” paparnya kepada Malang Posco Media.
Merasa khawatir, Hamim seketika mengambil celurit dari dalam tokonya. Pelaku justru berbalik marah dan menantangnya. “Dia bilang mau mengajak carok, dan mau ambil dulu celurit di dalam mobil,” jelasnya. Situasi yang sudah panas ini, membuat teman pelaku yang mengendarai mobil turun.
Dia membawa kunci roda. “Sepertinya mau membantu. Tapi urung karena keduanya masuk mobil lagi dan pergi,” tegasnya. Ia sudah melaporkan kejadian itu ke RT dan RW setempat. Pihaknya juga akan melapor polisi, apabila dirasa perlu. Kapolsekta Lowokwaru AKP Anton Widodo mengatakan bahwa pihaknya langsung melakukan jemput bola.
Saat ini petugas Polsekta Lowokwaru sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut. “Saya sudah memerintahkan anggota Unit Reskrim Polsekta Lowokwaru, untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mencari siapa pelakunya,” ujarnya. (rex/mar)