MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Dua pelaku pencurian motor beraksi di depan kantor administrasi Pondok Pesantren Asy-Syadzili, Desa Sumberpasir, Kecamatan Pakis, Rabu (28/9) siang. Mereka berhasil membawa kabur motor, Honda Vario 125 milik Ika Rahmawati, pegawai pondek pesantren tersebut.
Peristiwa ini terekam CCTV dan viral di media social. Terlihat dalam rekaman itu, sebelum melancarkan aksinya, kedua pelaku mengamati situasi dengan mengitari komplek pondok pesantren dan memantau dari seberang jalan. Saat itu terdapat karyawan yang masih berada di bagian depan kantor administrasi pondok pesantren.
“Saat itu, saya sedang jaga di sini. Saya tahu orangnya mondar – mandir naik motor. Yah, sekitar 30 menit mereka mengamati. Bahkan sempat duduk di samping kantor. Selanjutnya terlihat di seberang jalan, sembunyi di balik truk tebu,” ujar Anisa, Sekertaris Pondok Pesantren Asy-Syadzili, kemarin kepada Malang Posco Media, kemarin.
Begitu dirasa sepi, para pelaku yang mengendarai motor ini mulai beraksi. Salah satu pelaku yang diboncengan, turun dari motor. Sempat melihat keadaaan di sekitar lokasi, dia lalu duduk di atas motor curiannya itu. Hanya sedetik kemudian, dia lantas membobol kunci stang dan membawa motor Honda Vario 125 itu kabur.
“Padahal di sana, banyak motor yang berjejer. Mungkin karena motornya terlihat lebih bagus, akhirnya diincar. Motornya juga dikunci double. Motor yang lain, bahkan tidak sampai dikunci double,” lanjut Anisa. Dalam video itu, sebutnya, kedua pelaku juga masih muda dan tidak mengenakan masker. Mereka hanya mengenakan topi.
Korban sendiri baru mengetahui motornya hilang, saat akan mengantarkan anaknya pulang sekolah. Anisa mengaku, pencurian itu sudah dilaporkan ke Mapolsek Pakis. Sementara, Kanitreskrim Polsek Pakis, Aiptu Andik Risdianto mengaku sudah menerima laporan dan masih melakukan penyelidikan di lapangan. Termasuk memeriksa rekaman CCTV. (mp2/mar)
