MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Pencurian sepeda motor di Kota Malang makin tidak terkendali. Bahkan, pelaku curanmor makin mengganas. Kali ini, memanfaatkan kondisi rumah yang sepi saat salat Isya, pencuri beraksi di teras rumah Heru, 27, warga Jalan Raya Tlogomas Gang III Kota Malang, Kamis (8/12) malam.
Pelaku memanfaatkan pagar rumah yang dalam kondisi terbuka karena ditinggal ibu kandung Heru ke musala untuk menunaikan salat Isya. Setelah mengendap – endap sebentar, pelaku tanpa ketakutan langsung membawa kabur motor Honda Beat, N 4186 KQ dan helm yang tergantung di spion. Padahal, di tempat itu masih ada dua motor lain.
“Sekitar pukul 19.20, ibu pulang dari musala. Saat itu motor saya sudah tidak terlihat di teras rumah. Ibu saya berpikir kalau motornya sedang dipakai. Jadi tidak ada curiga,” kata Heru. Namun, pukul 21.00, ketika dia hendak keluar, baru mengetahui motornya sudah tidak ada di teras rumah. Dia yang merasa menjadi korban curanmor, langsung melihat rekaman CCTV.
“Dari rekaman CCTV pelaku mulai beraksi pukul 19.17. Setelah pelaku melihat kondisi sekitar dan sempat melihat ke arah CCTV. Namun bukannya berhenti, pelaku terus melanjutkan aksinya,” lanjut Heru. Tidak lama setelahnya, pelaku berhasil menggasak motor Beat milik korban. Dia mengaku sudah melapor ke Mapolresta Malang Kota.
Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Eko Novianto mengimbau agar masyarakat selalu menjaga keamanan barang berharga pribadi masing – masing. “Anggota Satreskrim Polresta Malang Kota sudah melakukan penyelidikan terkait laporan motor hilang. Kami sarankan, masyarakat tidak membuka kesempatan pelaku beraksi,” tegasnya. (rex/mar)